TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Para ibu rumah tangga di Jl Turi, Kelurahan Turi, Kelurahan Turi, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, sekarang akrab dengan kerajinan batik.
Mulai 2 Oktober 2018, Pemkot Blitar meresmikan kelurahan itu diresmikan menjadi Kampung Wisata Batik Turi.
Osa Febria Monoarfa (23) dan Emi Irnawati (37), sedang menata kain batik di Galeri Batik Kembang Turi, Senin (15/10/2018).
Dua ibu rumah tangga anggota Kelompok Batik Kembang Turi ini sedang mendapat jatah giliran menjaga galeri.
Galeri batik itu berada di rumah Eti Rohaiti, sekretaris Kelompok Batik Kembang Turi.
Galeri ukuran 3 meter x 4 meter itu menjadi tempat produksi dan memamerkan kerajinan batik karya anggota Kelompok Batik Kembang Turi.
"Yang menjaga galeri gantian, hari ini giliran saya," mata Osa.
Osa sekarang ikut menekuni kerajinan batik. Dia menjadi anggota Kelompok Batik Kembang Turi.
Ibu satu anak ini mulai ikut pelatihan membatik pada Juli 2018.
Selesai mengikuti pelatihan, dia mempraktikan membuat batik di rumah.