Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan segera membentuk tim terkait maraknya grup sosial media Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transeksual (LGBT) yang sebagian anggotanya merupakan pelajar dan anak di bawah umur.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengatakan, isu LGBT ini dikhawatirkan akan menjadi multitafsir, karena ada beberapa efek domino yang diinginkan terkait merebaknya berita tersebut.
"Maka dari itu, perlu segera dicek kebenarannya," kata Uu, Minggu (21/10/2018) di Gedong Budaya Sabilulungan, Jalan Alfathu, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.
Dalam tim tersebut, pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat, akan bekerjama dengan pihak TNI, Polri, ulama, kiai, dan masyarakat Jawa Barat.
Uu mengatakan, tim ini dibentuk atas dasar merebaknya LGBT dan keluhan dari masyarakat, sehingga, terkait penyakit masyarakat tersebut, harus direspon secara tangga serta cepat.
"Akan segera dibentuk dalam waktu dekat dan kami akan rapat dahulu," kata Uu
Diberitakan sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jabar, berhasil mengamankan dua orang pengendali grup Facebook Gay Bandung Indonesia (GBI)
Kedua orang tersebut, yakni Ikhsan Syamsudin dan Iwan Hermawan dan keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka.(*)