TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Warga dihebohkan dengan seekor harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang masuk ke kawasan pasar di Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Rabu (14/11/2018).
Untuk antisipasi terjadi konflik, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) menurunkan tim untuk pengamanan.
"Tim kita yang ada di Indragiri Hilir sedang menuju lokasi dan berkoordinasi dengan aparat setempat melakukan pengamanan," ucap Kepala BBKSDA Riau Suharyono, kepada wartawan, Rabu.
Harimau liar tersebut tiba-tiba datang ke lokasi pasar, yang membuat warga terkejut.
Posisi harimau bermain persis di sela-sela rumah toko (Ruko).
"Sebagian warga melihat harimau dari dekat."
"Sehingga kita minta bantuan kepada pihak kepolisian dan TNI untuk menjauhkan warga dari keberadaan harimau tersebut," kata Suharyono.
Kemunculan harimau di kawasan pasar dan padat penduduk ini, sangat jarang terjadi.
Sehingga, sebagian warga malah ingin melihat lebih dekat.
"Jika warga terlalu ramai berada di sekitar harimau, itu bisa bikin harimau stres."
"Jadi, kita harap warga agar bisa menjauh," ucap Suharyono.
Beberapa waktu lalu, harimau sumatera juga sering muncul ke permukiman warga Kecamatan Pulau Burung,
Inhil. Untuk penanganannya, pihak BBKSDA Riau mencoba melakukan penyelamatan dengan cara memasang perangkap atau box trap.
Selain itu, petugas juga memasang kamera trap di sejumlah lokasi kemunculan harimau sumatera.
Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Bahkan saat ini, satwa dilindungi itu semakin dekat dengan lokasi padat penduduk. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Warga Sebuah Pasar di Riau Ini Dihebohkan dengan Munculnya Harimau Sumatera