News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mayat yang Ditemukan di Hutan Nehenonis Ternyata Elifas, Tukang Ojek yang Hilang Beberapa Hari

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari, SH,MH. POS KUPANG/DION KOTA

Laporan Reporter Pos Kupang, Dion Kota

TRIBUNNEWS.COM, SOE – Mayat pria tanpa identitas yang ditemukan di Hutan Nehenonis oleh warga Desa Nessatbubuk, Kecamatan Polen, Yuliana Koli pada Sabtu (10/11/2018) lalu akhirnya teridentifikasi.

Korban ternyata Elifas Lassa (17), diketahui sebagai warga Desa Oelubuk, Kecamatan Mollo Tengah.

Hal ini diungkapkan Kapolres TTS, AKBP Totok Mulyanto, DS, SIK yang dikonfirmasi Pos Kupang melalui Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari, SH. MH, Kamis (15/11/2018) di ruang kerjanya.

Jamari mengatakan identitas korban diketahui langsung dari ayah dan ibu kandung korban, Yohanes Lassa dan Elisabet Sanam.

Orang tua korban mendatangi Mapolres TTS usai mendapat informasi terkait penemuan mayat di Desa Mnessatbubuk beberapa waktu lalu.

Baca: Mobil Korban Pembunuhan Sadis di Bekasi Ditemukan Berada di Cibarusah, Begini Faktanya

Setelah ditunjukkan ciri-ciri mayat yang ditemukan dan pakaian yang dikenakan korban, ternyata identik dengan Elifas Lassa.

"Kedua orang tua korban telah datang untuk mengenali ciri-ciri korban dari foto dan pakaian yang korban kenakan. Dan dikenali sebagai anak mereka," ungkap Jamari.

Jamari menuturkan, dari hasil pemeriksaan kepada orang tua korban, diketahui selama ini korban berprofesi sebagai tukang ojek.

Korban diketahui terakhir kali terlihat pada Kamis (8/11/2018) pagi.

Baca: Nurhayati Histeris Menyambut Kedatangan Jenazah Anak, Menantu serta Cucunya

Korban keluar dari rumah untuk mencari penumpang (ojek).

Namun hingga malam tiba korban tak kunjung pulang kembali ke rumah.

Setelah beberapa hari berselang, keluarga menerima informasi penemuan mayat di Desa Mnessatbubuk.

"Dari hasil olah TKP kita tidak menemukan sepeda motor dan handphone milik korban di lokasi penemuan mayat. Kita masih mendalami kasus ini untuk menjadi bukti petunjuk. Beberapa saksi sudah kita lakukan pemeriksaan untuk mengungkap kasus ini," tuturnya.

Menurut Jamari, kuat dugaan korban dianiaya hingga meninggal sebelum akhirnya dibuang di Hutan Nehenonis.

Korban meninggal kurang lebih 4 hingga 5 sebelum ditemukan.

"Kita masih terus bekerja untuk mengung‎kap kasus ini. Kita berharap, jika ada masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus dugaan pembunuhan ini bisa disampaikan kepada pihak kepolisian guna membantu mengungkap kasus ini," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Dari hasil visum yang dilakukan dr Hardman Sitorus terhadap jenazah MR X yang ditemukan di Desa Mnessatbubuk, ditemukan adanya luka robek pada bagian kepala korban hingga menyebabkan tulang tengkorak korban retak.

Diduga, luka tersebut disebabkan akibat hantaman benda tumpul.

Selain pada bagian kepala, luka robek juga ditemukan pada bagian pinggang kanan korban.

Namun luka pada bagian pinggang tidak sebesar luka pada bagian kepala korban.

Diduga, korban meninggal akibat dihantam benda tumpul pada bagian kepala.‎

Artikel ini telah tayang di Pos-kupang.com dengan judul Jenazah MR X Akhirnya Teridentifikasi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini