Laporan Wartawan Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNNEWS.COM, LAMSEL – Banjir yang sempat melanda beberapa desa di Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan pada Sabtu (1/12) membuat dua jembatan di dusun Banyu Urip desa Pasuruan jebol.
Jembatan tersebut tidak bisa dilalui warga lagi.
Jembatan yang rusak tersebut yakni di Way Asahan dusun Banyu Urip. Jembatan ini jebol dan tidak lagi bisa dilalui warga.
Baca: Usai Habisi Mertua Dengan Martil Sudarsono Berusaha Gantung Diri Tapi Talinya Putus, Ini Motifnya
Begitu juga dengan Jembatan Batu Aji yang dibangun oleh Pemprov Lampung, juga rusak parah dan tidak bisa dilalui warga.
“Ada 2 jembatan yang rusak parah. Ini memang mengganggu akses masyarakat sekitar. Karena jembatan itu menjadi akses terdekat warga,” terang M. Yusuf kepada Tribun, minggu (2/12/2018).
Sementara itu akses jalan menuju desa Way Kalam yang sempat tertutup longsor, kemarin sudah dibersihkan warga secara bergotongroyong.
Akses jalan kini sudah bisa kembali dilalui kendaraan.
“Tiang listrik yang tumbang juga sudah diperbaiki. Dan aliran PLN ke desa Way Kalam juga sudah hidup kembali,” terang M. Yusuf. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Diterjang Banjir, Dua Jembatan di Banyu Urip Putus,