Plt Kepala BPBD Kota Malang Handi Priyanto menyampaikan, personel BPBD sudah turun ke lapangan untuk melakukan pendataan dan assesment terkait dengan bencana yang terjadi.
Selanjutnya kegiatan yang dilakukan adalah mengevakuasi korban terdampak.
Baca: Mendagri Curiga Ada Keterlibatan Orang Dalam terkait Tercecernya KTP Elektronik di Duren Sawit
Selain itu, pihaknya juga menyalurkan bantuan darurat yang di perlukan serta melakukan penyedotan daerah daerah yang tergenang.
"Namun, dikarenakan keterbatasan personel dan sarana prasarana maka dilakukan sebatas kemampuan secara maksimal," ujar Handi.
Handi menyebut, bencana yang datang juga sporadis di beberapa titik perlu kewaspadaan seluruh masyarakat.
"Kami sudah koordinasi dengan OPD yang lain untuk penanganan ini seperti DPUPR, PERKIM, PMI, Dinkes, dan lain-lain. Sementara ini, 90 persen personel dibantu relawan fokus di Gribig Gang 1 terkait anak hanyut, karena menyangkut nyawa. Sementara personel lain tersebar di titik-titik banjir," urainya. (Rifky Edgar)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul BREAKING NEWS - Jasad Bocah 11 Tahun yang Hilang di Sungai Amprong Kota Malang Ditemukan