TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP - Basyaruddin (48) dan Jamik (75), warga Desa Kalikatak, Kecamatan Arjasa, Sumenep, Madura, saling bacok menggunakan senjata tajam di sebuah tegalan, tidak jauh dari tempat tinggal keduanya, Minggu (16/12/2018).
Pemicunya, keduanya saling rebutan lokasi rumput untuk pakan ternak di persawahan Blok Batu Tale, Dusun Satembeng, Desa Buddi, Kecamatann Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep, Madura.
Kini kedua tetangga yang sama-sama terluka parah, harus mendapatkan perawatan intensif Puskesmas Arjasa.
Kronologis kejadian, Minggu (16/12/2018) sekira pukul 08.00 wib, Basyaruddin sedang mengembala hewan ternaknya di sebuah persawahan Blok Batu Tale, Dusun Satembeng, Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Sumenep.
Tidak berselang lama, datang Jamik ke lokasi tersebut, dan melarang Basyaruddin mengembala hewan piaraannya di lokasi tersebut.
Baca: Luis Mila Tolak Pinangan Persib Bandung, Pilih Klub di Spanyol Demi Dekat Keluarga
Jamik beralasan. lahan tersebut sudah biasa digunakannya untuk mengembala hewan ternaknya.
“ Awalnya cekcok mulut dan saling klaim tempat kembala ternak, hingga saling berkalai bahkan hingga menggunakan senjata tajam,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, Mohammad Heri, Senin (17/12/2018).
Mereka saling bacok, dan keduanya baru berhenti setelah sama-sama terkapar bermandikan darah.
Warga juga baru berani mendekat setelah keduanya tidak bersenjata lagi.
Baik Basyaruddin maupun Jamik mengalami luka di tubuhnya.
“ Kita masih olah TKP, dan meminta keterangan saksi-saksi,” kata Heri singkat.