Masih di jalan yang sama namun di KM 6 sebanyak 36 KK terdiri dari 128 jiwa.
Sisanya ada di Jalan Sultan Syarif Khasim.
Bila dibanding dengan jumlah rumah yang terendam, jumlah pengungsi tersebut sangatlah sedikit.
Data rumah terendam yakni 479 rumah.
Bandingkan dengan jumlah KK yang berada di tenda pengungsian.
"Selain kebanyakan warga mengungsi ke rumah saudara, warga juga ada yang bertahan di rumahnya. Mereka buat lantai II, " ujarnya.
Kecamatan Pangkalan Kerinci menjadi kecamatan yang paling parah terkena banjir di Pelalawan.
Ada 8 kecamatan terdampak banjir di Pelalawan.
Kategori parah ini diambil dari jumlah rumah yang terendam.
Data BPBD Pelalawan mengatakan sebanyak 288 rumah terendam banjir di kecamatan Pangkalan Kerinci.
Padahal total seluruh rumah yang terendam di Pelalawan sebanyak 469 rumah.
Dari data tersebut memperlihatkan Kecamatan Pangkalan Kerinci menyumbang lebih dari setengah.
Di kecamatan ini sendiri pertama kali dibangun tenda pengungsi.
Ada dua tempat tenda yakni di desa Rantau Baru dan Kelurahan Kerinci Barat.