Tim Penjinak Bom Gegana Brimob Polda Sulsel memeriksa kardus yang dicurigai berisi bahan peledak di Depan posko Capres Jokowi-Ma'ruf di Makassar
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Aparat kepolisian di Makassar, sekitar pukul 13.00 Wita, Senin (31/12/2018) siang ini, menutup separuh ruas Jalan Haji Bau, Kelurahan Kunjung Mae, Kecamatan Mariso, Kota Makassar.
Ruas jalan yang ditutup ini tepat berada di seberang Posko Utama Tim Kampanye Daerah (TKD) Pemenangan Capres-Cawapres Nomor urut satu, Jokowi - Kiai Ma'ruf di Sulawesi Selatan.
Petugas dari Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Gegana Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel, memeriksa dua kardus di seberang posko yang berada di ujung timur Jalan Haji Bau.
Dua kardus ini dicurigai bahan peledak.
Jalan Haji Bau adalah salah satu jalan protokol utama di Kota Makassar. Di ujung barat jalan ini kediaman pribadi Wakil Presiden M Jusuf Kalla dan di bagian tengah, kediaman mendiang pejuang Sulsel, Kolonel M Yasin Limpo.
Seorang personel Tim Jihandak berpakaian lengkap Jihandak, memeriksa dua kardus cokelat di bawah tiang listrik.
Petugas yang seragamnya laiknya astronout ini memasang peralatan elektronik, laiknya wireless camera.
Selama proses itu, dua mobil aparat polri dari Polwiltabes Makassar, diparkir melintang di perempatan Jl Dr Ratulangi dan Jl Wolter Monginsidi serta di barat, perempatan Jalan Haji Bau dan Jl Mappanyukki.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sulsel Rudi Pieter Goni, mengabadikan momen menegangkan itu dengan kamera ponselnya.
"Kita lagi live report, semoga Makassar aman," ujar anggota DPRD Provinsi Sulsel ini dalam Facebook Live Reportnya.