Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Seorang tenaga harian lepas (THL) Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Riau dilarikan ke rumah sakit setelah handphone miliknya meledak, Senin (4/2/2019) kemarin.
Sejumlah pegawai yang tengah bekerja dikagetkan dengan suara ledakan yang muncul dari salah satu meja pegawai.
Ruang kerja Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Riau yang berada di lantai 2 kantor Gubenur Riau mendadak heboh.
Seiring dengan bunyi ledakan, muncul kobaran api. Namun tidak berlangsung lama.
Ledakan tersebut ternyata berasal dari sebuah handphone jenis android milik salah satu pegawai Tenaga Harian Lepas (THL) Diskominfotik.
Belakangan diketahui THL yang handphonenya meledak tersebut bernama Nevia.
Kronologis kejadian tersebut terekam CCTV yang ada di dalam ruangan tersebut.
Dari rekaman CCTV, terlihat Nevia sedang bekerja di depan layar komputernya.
Di atas meja tergeletak handphone yang sedang dalam kondisi dicharge.
Tiba-tiba handphone tersebut meledak.
Serpihan dari handphone tersebut tampak berserakan dan sempat memunculkan percikan api.
Pemilik handphone langsung berlari ke luar ruangan sambil memegang wajahnya.
Sementara sejumlah rekan kerjanya langsung membopong korban dan membawanya ke rumah sakit.
"Sudah dibawa ke rumah sakit di Jalan Ahmad Yani," kata Erisman, salah seorang pegawai di Kantor Diskominfotik, Senin (4/2/2019).
Baca: Steffy Burase Batal Menikah dengan Irwandi karena Gubernur Nonaktif Aceh itu Keburu Ditangkap KPK
"Wajahnya terluka, mungkin terkena goresan serpihan handphone," katanya.
Pemicu Ponsel Meledak
Seringkali terjadi kasus di mana ponsel meledak dengan tiba-tiba tanpa disadari.
Dilansir dari Intisari, berikut ini beberapa hal pemicu ponsel meledak.
1. Pengisian daya yang tidak stabil
Berhati-hatilah jika Anda mengisi smartphone dengan kondisi tegangan listrik yang tidak stabil, hingga mengeluarkan suara atau percikan kecil biru kuning muncul.
Hal itu cukup bahaya sebab hal ini menunjukkan tegangan listrik yang tidak stabil bahkan bisa menjadi pemicu ponsel meledak.
Untuk lebih mudahnya jangan sering berpindah-pindah colokan atau stop kontak karena terkadang setiap stop kontak memiliki tegangan yang berbeda-beda.
2. Mengisi baterai terlalu lama
Hal ini mungkin seringkali terjadi, namun hingga saat ini mungkin hal ini sudah tidak begitu masalah, sebab beberapa ponsel masa kini memiliki kemampuan untuk memutus arus dengan sendiri.
Meski begitu, tetap saja kita perlu wasapada mengingat mesin bisa error sewaktu-waktu.
Sebab komponen pemutus arus secara otomatis dalam ponsel.
Jika komponen tersebut tidak berjalan sebagaimana mestinya atau bermasalah, dapat menyebabkan kebakaran.
Sebaiknya saat melakukan pengisian daya baterai jangan sambil tidur supaya dapat langsung mencabut koneksi charger saat terisi penuh.
3. Menggunakan ponsel sambil di-cas
Hal ini juga sangat berisiko menyebabkan ponsel meledak, sebab pengisian daya dengan menggunakan ponsel untuk bermain akan meningkatakan suhu ponsel.
Dengan kata lain hal ini bisa menjadi pemicu ponsel untuk meledak, untuk itu banyak yang menyarankan untuk tidak menggunakan ponsel ketika sedang dalam kondisi di cas.
Baca: 1,5 Jam Lamanya Fadli Zon dan Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Bahas Penahanan Ahmad Dhani
4. Baterai ponsel yang cacat
Hal ini mungkin bisa jadi adalah kesalahan pabrik, namun sebaiknya untuk berhati-hati ketika posel Anda sudah meminta untuk ganti.
Sebab jika Anda salah menggantinya bisa jadi malah berakibat fatal, seperti diketahui sumber yang menjadi penyebab meledak ponsel berasal dari batrei ponsel.
Untuk itulah sebaiknya untuk menggantinya dengan benar dan memilih baterai yang baik dan tidak 'abal-abal'.
Dengan demikian risiko baterei cacat atau penyebab meledak bisa dengan aman dihindari.
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Kronologi Handphone Pegawai THL Diskominfotik Riau Meledak Saat Bekerja, Terekam CCTV!