News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

CPNS 2019

Lowongan CPNS 2019 Belum Pasti Dibuka, Ini Penjelasan BKN

Editor: Fitriana Andriyani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat, Aris windiyanto memberikan penjelasan rekrutmen CPNS 2019 di Kanreg BKN VII Palembang, Kamis (7/2/2019)

Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Lowongan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 belum dipastikan dibuka atau tidak pada tahun ini.

Hal tersebut menepis adanya desas-desus bahwa akan dibukanya kembali tes CPNS yang bakal berlangsung pada Maret tahun 2019.

Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat, Aris windiyanto mengatakan wacana bakal dibukanya kembali lowongan CPNS 2019 hingga saat ini masih didisikusikan oleh BKN dan pihak terkait apakah dibuka kembali atau tidak.

"Hal itu (lowongan CPNS 2019) masih diwacanakan, jadi belum pasti dibuka atau tidak pada tahun ini," ujarnya usai rakor bersama di Kanreg BKN VII Palembang, Kamis (7/2/2019).

Diakuinya, pada penerimaan CPNS 2018 lalu dari kuota yang diajukan baru sekitar 85 persen yang terpenuhi.

Maka dari itu, untuk memenuhi kuota diharapkan lowongan CPNS bakal dibuka kembali.

Terlebih, lowongan CPNS yang dibuka tahun kemarin sudah lama sekali ditunggu-tunggu publik, lantaran penerimaan CPNS sebelumnya terjadi pada lima tahun silam.

BKN (Sriwijaya Pos)

"Kuota secara nasional baru terpenuhi Kisaran 85 persen. Ya paling tidak idealnya harus ada rekrutan lagi. Akan tetapi harus dilihat dulu formasi yang dibutuhkan dan harus diusulkan dulu ke Menpan RB dan pihak terkait," harapnya.

Jikapun nantinya lowongan CPNS 2019 bakal dibuka, Aris mengaku passing grade kemungkinan tidak akan diubah.

Karena dikhawatirkan dapat menurunkan mutu dari rekrutan anyar CPNS mendatang jika ambang batas nilai mengalami perubahan.

Pihaknya pun enggan apabila rekrutan CPNS nantinya bakal terulang seperti tahun lalu, dimana harus dilakukan perangkingan lantaran banyak peserta tak mencapai ambang batas nilai yang sudah ditentukan.

"Passing grade kemarin belum tentu ketinggian, hanya kurang tepat saja. Harapannya jangan dirubah lagi ambang batas nilai, karena bakal menurunkan kualitas cpns itu sendiri," jelasnya.

HALAMAN SELANJUTNYA >>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini