Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, TRENGGALEK - Bupati Trenggalek, Emil Elestianto Dardak mulai berkemas meninggalkan Pendopo Kabupaten Trenggalek.
Emil bersiap untuk menempati jabatan barunya sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur, mendampingi Kofifah Indar Parawansa.
Sebelumnya Gubernur Jawa Timur, Soekarwo telah memberi tahu jadwal pelantikan dilaksanakan pada Rabu (13/2/2019) pukul 15.00 WIB, di Istana Merdeka Jakarta.
“Jadi masih ada waktu efektif empat hari. Saya mau jadikan momen-momen yang berharga,” ujar Emil, Jumat (8/2/2019).
Sisa empat hari tersisa sepenuhnya penuh dengan kegiatan.
Sabtu (9/2/2019) Emil akan mengawal proses Pilkades serentak di Kabupaten Trenggalek.
Esok harinya, Minggu (10/2/2019) ada agenda ramah tamah dengan DPRD Provinsi di Surabaya.
Senin (11/2/2019) Emil mengikuti acara perpisahan Pakde Karwo di Grahadi.
Dan malam harinya sudah harus di Jakarta untuk persiapan pelantikan.
“Salah satu yang memorable adalah di dalam pendopo ini,” ucapnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Menurut Emil, dirinya punya ikatan emosional dengan Kabupaten Trenggalek.
Salah satunya karena enek moyangnya berasal dari Trenggalek.
“Kesan yang membuat saya bahagia, masyarakatnya ternyata bisa progresif, mau mencoba dan menerapkan hal baru,” ungkap Emil.
Lanjutnya Trenggalek mempunyai masyarakat dan birokrasi yang hebat.
Selain itu di Trenggalek benar-benar berada di urat nadi kehidupan masyarakat.
Setiap persoalan masyarakat harus diberikan solusi yang tepat.
“Misalnya petani tidak panen jika tidak diberi pupuk sesuai cuaca, apakah akan palawija atau padi,” ujar Emil.
Selain Emil kerap terjun langsung untuk menghadapi masalah banjir dan tanah longsor.
Suami Arumi Bachin ini menganggap banyak pengalaman luar biasa yang akan jadi bekal mendatang.
“Meski tidak semua persoalan bisa selesai semua, tapi yang besar-besar relatif bisa kita selesaikan dengan ilmu pengetahuan,” kenangnya.
Emil tetap bercita-cita, Trenggalek menjadi terdepan di pesisir Jawa Timur.
Ia bersyukur saat ini pelabuhan perintis niaga di Teluk Prigi telah selesai dibangun.
Jalan ujung barat yang berbetasan dengan Pacitan ke Prigi juga sudah bagus.
“Walau tahun ini baru akan tuntas semua, ini sebuah kebahagiaan,” pungkas Emil.