News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Santri Tewas Dianiaya

Santri di Padang Panjang Tewas Dikeroyok, KPAI: Pondok Pesantren dan Kemenag Harus Bertanggung Jawab

Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menilai, pihak pondok pesantren harus bertanggung jawab atas kasus pengeroyokan santri hingga tewas.

Tewasnya Robby Alhalim (18) yang menjadi korban, tak terlepas kurangnya pengawasan dari pihak pesantren.

Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti mengatakan, pihaknya menghormati proses hukum yang sedang berjalan.

Namun, kata dia, seharusnya pihak pengelola pondok pesantren dan guru di pesantren tersebut harus bertanggung jawab.

Tak Hanya di Tanah Datar, Ini Sederet Kasus Kekerasan di Pondok Pesantren di Indonesia

6 Fakta Kasus Pengeroyokan Robby Alhalim Santri di Tanah Datar, Tangkai Sapu Jadi Barang Bukti

Diiringi Isak Tangis, Jenazah Santri Korban Pengeroyokan Dimakamkan Usai Salat Isya

“Kasus kekerasan semacam ini terjadi karena lemahnya pengawasan pihak pengelola, pembina asrama dan para guru terhadap para santrinya,” ujar Retno Listyarti melalui siaran persnya, Kamis (21/2/2019).

Kementerian Agama (Kemenag) yang menjadi pembina dan pengawas pondok pesantren, kata dia, seharusnya menurunkan inspektoratnya untuk melakukan penyelidikan.

Halaman Selengkapnya>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini