TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Persiapan Tempat Pemungutan Suara di Dusun Miren, Desa Ngranti, Kecamatan Boyolangu terganggu dengan bencana angin kencang.
Angin berkecepatan tinggi yang bertiup Selasa (16/4/2019) sore menerbangkan dua tenda TPS, masing-masing TPS 12 dan TPS 13.
Satu tenda TPS di halaman rumah Mbah Salib terbang tinggi hingga melewati tiga rumah.
Sedangkan satu tenda lainnya yang ada di rumah Sarli terbang, dan hinggap di atas atap.
Menurut warga setempat, Badar, angin bencang juga mematahkan tiang listrik.
Baca: Kembali Dibobol Tiga Gol, Klub Australia yang Dibela Eks Pemain Persib Terpuruk
Baca: Bali United Ditinggal Pemain Pulang Kampung, Gunawan Dwi Cahyo Pulang ke Jakarta Untuk Nyoblos
Akibatnya kabel listrik jatuh ke tanah, dan listrik di wilayah ini padam.
“Tiangnya sebenarnya sudah patah, tapi kawat penopang tiang listrik masih kuat. Jadi tiangnya tidak ambruk,” ungkap Badar.
Warga sebelumnya sudah menghubungi PLN dan mendapat kepastian, Rabu (17/4/2019) pagi listrik kembali nyala.
Di area yang mengalami pemadaman listrik, ada empat TPS yang disiapkan untuk Pemilu besok.
Kasubag Humas Polres Tulungagung, AKP Sumaji mengatakan, semua pihak terkait sudah berada di lokasi.
Saat ini tengah dilakukan pemasangan tenda baru untuk keperluan dua TPS 12 dan TPS 13. (David Yohanes)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dua Tenda TPS Pemilu di Tulungagung Terbang Terbawa Angin Kencang