News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2019

Anggota KPPS Meninggal Tak Lama Usai Membagikan Honor di TPS 27, Sempat Minta Dibelikan Baju Hitam

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi: Jenazah Dany Faturrahman (41) diangkat warga sekitar guna dishalatkan sebelum dimakamkan di TPU Kenanga, jalan Sentosa, Samarinda, Kamis (18/4/2019). Petugas KPPS ini meninggal dunia setelah menunaikan tugasnya.

Karena itu, kata Prita, tak heran saat ayahnya melaksanakan tugas pemungutan suara di TPS 27, dari pagi ketemu pagi.

"Iya kan hitung suara, pulang itu 4 subuh lewat dari kantor kelurahan. Padahal keluar dari rumah pukul 06.00 pagi dan itu langsung ke TPS," ucapnya.

Prita pun mengaku, keluarga sempat mengingatkan untuk tidak terlalu memforsir tenaganya.

"Tapi tetap aja kerja keras. Ya kami biarkan, karena kami berfikir bapak sudah pensiun dari penyuluh pertanian BPTP Lampung," ceritanya.

Saat ayahnya ditunjuk sebagai kepala KPPS 27, dia sangat semangat.

"Waktu pembacaan sumpah saksi, pas hari H saya lihat bapak semangat sekali. Gak kelihatan kalau besoknya pulang," ujar Prita.

Dikatakan Prita, ayahnya meninggal usai membagikan honor KPPS di TPS 27, Kamis (18/4/2019), sekitar pukul 17.00 WIB.

"Jadi setelah pulang pagi, bapak langsung tidur. Baru ketahuan meninggal sore jam 4. Katanya saat itu, beliau pergi ke TPS mau bersih-bersih sekalian bagi-bagi honor," katanya.

"Posisi pas duduk, tiba-tiba merosot jatuh, dan langsung dibawa ke Imanuel karena mungkin bisa ditolong, ya mungkin udah takdir," imbuhnya.

Petugas KPPS membawa kotak suara berisi surat suara Pilpres dan Pileg hasil pencoblosan Pemilu 2019 di TPS 41 untuk dikembalikan ke PPS Andir menggunakan perahu melintas banjir di RT 01 RW 13, Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/4/2019) dini hari. Penghitungan surat suara di TPS yang berada di lokasi banjir itu baru selesai Kamis sekitar pukul 00.30 WIB dan kotak suara diangkut perahu sekitar pukul 01.30 WIB. Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Sebelum pergi ke TPS, ibunya Soraya (53), sempat menelepon sang ayah lantaran kepikiran.

"Siang ditelepon, kepikiran aja, udah makan siang belum. Pas ditelepon jawabnya udah dan menjawabnya itu masih semangat, gak ada pertanda," paparnya.

Walau demikian, lanjut Prita, ayahnya memiliki riwayat penyakit jantung koroner.

"Udah lama gak cek up, biasanya ke RSCM dan udah pasang ring," jawabnya.

Prita mengaku tidak punya firasat sebelum kepergian sang ayah.

Baca: UPDATE Hasil Real Count Pilpres 2019, Senin (22/4) Pukul 08.00 WIB: Jokowi Unggul di 21 Wilayah

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini