TRIBUNNNEWS.COM, GRESIK - Sesosok bayi perempuan ditemukan tergeletak di tepi selokan Jalan Qomarudin RT01/RW03 Desa Sungonlegowo, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Senin (29/4/2019) pagi.
Bayi berbobot 2,7 kilogram dan tinggi badan 46 centimeter tersebut pertama kali ditemukan sekitar pukul 05.30 WIB di belakang rumah Fadholi (42).
Saat ditemukan, bayi tidak mengenakan baju apapun dengan ari-ari yang sudah terpotong.
Tampak luka kecil pada dahi bekas benturan atau gesekan batu.
Di lokasi penemuan terlihat bercak darah.
Baca: Cerita Lucu Arumi Bachsin yang Masih Sering Grogi Saat Sambutan di Depan Gubernur Jatim Khofifah
Baca: Avengers: Endgame Raup Penghasilan Rp 17 Triliun dalam Lima Hari
Baca: Rooney Pernah Menyesal Hingga Menangis Setelah Menyewa PSK
Faizah, istri Fadholi mengaku curiga mendengar suara bayi menangis sejak menjelang subuh.
Dia pun masih ragu karena saat itu kondisi hujan rintik-rintik.
Sekitar pukul 05.30 WIB Faizah bersama suami mencoba mencari tahu suara bayi menangis tersebut.
"Ternyata betul ada bayi di belakang rumah saya," ujarnya.
Faizah yang terkejut langsung memanggil tetangga melihat kondisi bayi yang menangis itu.
"Saya takut terjadi apa-apa. Makanya saya kabari orang-orang sekitar. Bayi itu lalu digendong suami saya dan diselimuti kain agar tidak kedinginan," jelasnya.
Pihaknya langsung melaporkan peristiwa penemuan bayi ke perangkat desa setempat dan Polsek Bungah.
Baca: Tim Sukses Depresi Ditagih Sang Caleg Karena Hanya Dapat 567 Suara, Ini Kisahnya
Baca: Jokowi di Ambang Rekor, Jika Menang Lagi Maka Jadi Jawara 5 Kali Pemilu
Tak lama petugas kepolisian datang untuk mengecek kondisi bayi yang telah dirawat di rumah bidan Hj Sakilah. Selanjutnya petugas melakukan olah TKP.
Kanit Reskrim Polsek Bungah Aiptu Suhardi ketika mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan dari perangkat desa setempat terkait penemuan bayi yang baru lahir tersebut.
"Alhamdulilah bayinya dalam kondisi sehat," ucapnya.
Menurut Suhardi, usai mendatangi rumah bidan, pihaknya mendapat kabar bila ada seorang perempuan yang sudah mengakui sebagai ibu bayi.
"Ayahnya sendiri yang mengantar ibu bayi itu ke rumah bidan," jelasnya.
Pihaknya masih mengedepankan penyelesaian secara kekeluargaan.
Alasannya mempertimbangkan psikologis ibu si bayi yang masih remaja dan berstatus siswa SMA.
Diketahui ibu yang tega membuang bayinya itu berinisial MZ (18) warga desa setempat.
Saat ini MZ masih berstatus siswi SMA.
Sebelum membuang bayinya, dia nekat melakukan persalinan sendiri di usia kandungan 9 bulan, hanya bermodalkan gunting.
Bayi itu sengaja dibuang ibunya lantaran hamil di luar nikah.
"Penyelidikan tetap dilakukan, tetapi kita punya pertimbangan sendiri secara kemanusiaan. Yang harus dicari tahu justru siapa laki-laki dari si ibu bayi ini, nanti kalau sudah tahu maka sebaiknya dinikahkan saja," jelasnya. (Willy Abraham)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Remaja Gresik Nekat Melahirkan Sendiri, Cuma Berbekal Gunting Lalu Bayinya Dibuang di Sini