Laporan Wartawam Bangka Pos Fery Laskari
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Kurang enam jam polisi berhasil mengungkap pembuang bayi di comberan lingkungan nelayan II Sungailiat Bangka, Selasa (28/5/2019).
Pelakunya adalah ibu kandung bayi yang berinisial SN (30), warga sekitar lokasi penemuan.
Kapolres Bangka AKBP Budi Arianto diwakili Kabag Ops Kompol S Sophian kepada Bangka Pos, Selasa (28/5/2019) memastikan penangkapan dilakukan oleh Polsek Sungailiat, setelah mendapat laporan warga soal bayi terbuang, Selasa (28/5/2019) pagi.
"Kemudian kita berhasil mengamankan satu orang perempuan berinisial SN, salah satu
karyawati supermarket yang ada di wilayah Sungailiat," kata Sophian.
Perempuan ini kemudian digiring ke Mapolsek Sungailiat guna proses lebihlanjut.
Polisi juga memeriksa para saksi, warga sekitar dan pria berinisial LK (30), diduga pacar SN (30) atau ayah kandung bayi malang ini.
Baca: Bayi 6 Bulan Ditemukan Hidup di Samping Mayat Orangtuanya Usai Terkurung Beberapa Hari di Motel
"Saat ini sedang diintrogasi petugas. Proses introgasi dilakukan pada perempuan ini lebih dulu. Sedangkan yang lainnya (ayah bayi) menyusul," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Sesosok bayi ditemukan dalam saluran pembuangan air comberan.
Orok malang yang masih berdarah itu ditemukan di belakang rumah Ibu Husni Patong di RT 01 Nelayan II Sungailiat, Selasa (28/5/2019).
Ny. Murni (50) merupakan orang pertama yang menemukan bayi ini. Saat itu Murni bermaksud membersihkan saluran comberan di sekitar belakang rumahnya, bersebelahan dengan rumah Nyaman Husni Patong.
Tiba-tiba sapu lidinya terjatuh persis di saluran comberan, saat itulah Murni melihat bayi ini.
Baca: Temuan Mayat di Enggal Bikin Bingung Warga Polisi karena Korban Memiliki Tiga KTP Berbeda
"Yang pertama temukan ibu saya saat itu ibu saya mau menyapu comberan. Lalu memanggil saya dan kami lihat posisi bayi telentang dalam kondisi tak bergerak," kata Susi (35) kepada bangkapos.com, Selasa (28/5/2019).
Sebelumnya diberitakan, warga Kampung Nelayan 2 Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka dihebohkan.
Pasalnya, warga menemukan jasad bayi di selokan belakang rumah warga Selasa (28/5/2019).
Bahkan, jasad bayi lengkap dengan air ari masih menempel diduga berada di tempat itu sudah beberapa hari.
Sontak warga langsung memadati lokasi penemuan.
Polisi yang mendapatkan informasi langsung memasang police line di lokasi.
"Pagi tadi ada warga kita lihat jasad bayi di selokan belakang rumah, jadi kita ramai-ramai ke lokasi," kata Rahmat warga yang menghubungi bangkapos.com.