News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Mutilasi

Rekam Jejak Kasus Mutilasi Vera Oktaria, Sejak Ditemukan Mayat Hingga Pelarian Sang Kekasih

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersangka Prada Deri Pramana mengenakan baju tahanan digiring petugas Polisi Militer Kodam II Sriwijaya saat akan gelar kasus di Markas Pomdam II Sriwijaya, Jalan Merdeka, Jumat (14/6/2019). Tersangka DP dibekuk tim Denintel Kodam II Sriwijaya di kawasan Sungaililin setelah hampir 40 hari menghilang pasca-memutilasi kekasihnya Fera Oktaria. SRIWIJAYA POST/SYAHRUL HIDAYAT

Dari hasil autopsi awal, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi menyatakan, jika Vera Oktaria dan pelaku tidak melakukan hubungan badan sebelum akhirnya dibunuh.

"Dari hasil otopsi, sama sekali tidak ada berhubungan badan. Jadi sebelum dibunuh, korban ini terlebih dahulu dianiaya di bagian kepala," ujar Supriadi.

"Sekarang pelakunya masih tunggal. Belum ada pelaku lain. Dari hasil olah tempat kejadian, sidik jari yang ditemukan banyak sidik jari pelaku dan juga korban ini mengalami luka di bagian kepala," ujarnya.

Tersangka Prada Deri Pramana mengenakan baju tahanan digiring petugas Polisi Militer Kodam II Sriwijaya saat akan gelar kasus di Markas Pomdam II Sriwijaya, Jalan Merdeka, Jumat (14/6/2019). Tersangka DP dibekuk tim Denintel Kodam II Sriwijaya di kawasan Sungaililin setelah hampir 40 hari menghilang pasca-memutilasi kekasihnya Fera Oktaria. SRIWIJAYA POST/SYAHRUL HIDAYAT (SRIWIJAYA POST/SYAHRUL HIDAYAT)

6. Prada DP Ditangkap
Terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi kasir minimarket Vera Oktaria, Prada DP, berhasil ditangkap.

Setelah menjalani pemeriksaan di Denpom SWJ Palembang, Prada DP mengaku berhubungan badan dan didesak Vera Oktaria untuk menikah.

Keterangan terduga pelaku ini mendapat bantahan dari Polda Sumsel dan keluarga korban.

Prada DP ditangkap oleh Den Intel Kodam II Sriwijaya dan Denpom II/4 pada Kamis (13/6/2019).

Penangkapan terjadi di padepokan Mohiang pimpinan Abuya Haji Sar'i di Serang Banten.

Prada DP melarikan diri seusai membunuh Vera Oktaria pada 8 Mei 2019.

Ia meninggalkan penginapan Sahabat Mulia Sungai Lilin, tempat pembunuhan, dan menuju Lampung menggunakan bus.

Tersangka Prada Deri Pramana mengenakan baju tahanan digiring petugas Polisi Militer Kodam II Sriwijaya saat akan gelar kasus di Markas Pomdam II Sriwijaya, Jalan Merdeka, Jumat (14/6/2019). Tersangka DP dibekuk tim Denintel Kodam II Sriwijaya di kawasan Sungaililin setelah hampir 40 hari menghilang pasca-memutilasi kekasihnya Fera Oktaria. SRIWIJAYA POST/SYAHRUL HIDAYAT (SRIWIJAYA POST/SYAHRUL HIDAYAT)

7. Pengakuan Prada DP

Saat dimintai keterangan, Prada DP diduga telah melakukan hubungan badan dengan Vera Oktaria sebelum akhirnya membunuh sang kekasih.

Vera Oktaria juga mendesak Prada DP untuk segera menikahinya.

"Vera Oktaria minta dinikahi Deri Pramana sampai gelap mata bunuh kekasihnya bahkan dimutilasi.

Sempat juga diduga berhuhubungan badan sebelum dibunuh," ujarnya.

Cekcok antara keduanya pun tak bisa dihindarkan.

Vera Oktaria dikatakan meminta kepastian kepada Prada DP lantaran keduanya telah menjalin hubungan sejak SMP.

"Terjadilah percekcokan bahwa Vera minta dinikahi, untuk meminta kepastian, mengingat mereka sudah lama punya hubungan sejak SMP," terangnya.

(Tribunnews.com/Whiesa/Miftah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini