Untuk tim satu regu korban diantaranya, AR (15), EV ( 16), W (14). Sedangkan salah satu diantaranya kakak tingkatnya yakni In.
Saat dimintai keterangan di ruang unit Pidana Umum Polresta Palembang, salah satu teman korban AR (15) mengatakan saat kejadian, korban bersama siswa lainnya hendak pulang ke Sekolah Taruna.
"Kami jalan kaki dari pesantren daerah Talang Jambe ke Taruna. Pas di pertengahan yang aku dengar dia nannya air.
Nah memang dia itu kalau minum air dikit-dikit, karena dia bilang dia punya dehidrasi," katanya
Lalu AR juga mendengar korban sempat meminta obat sakit kepala kepada tim kesehatan.
"Aku dengar dia minta obat paracetmol dengan panitia. Dan di perjalanan dia sudah terlihat pucat," ujarnya.
Sewaktu lewat di selokan, para siswa berbaris untuk melewati selokan tersebut namun korban tiba-tiba terjatuh.
"Dia jatuh, dia teriak sambil nangis, terus dia dibawa dan saya nggak tau lagi gimana," katanya. (Lusi Faradila)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Breaking News: Pembina Siswa Mengaku Menampar Pipi Delwyn, Kasus Tewasnya Siswa SMA Taruna Indonesia