Laporan Reporter Tribun Lampung, Beni Yulianto
TRIBUNNEWS.COM BANDAR LAMPUNG - Seorang mahasiswa Universitas Bandar Lampung (UBL) tertembak di bagian pinggang saat sedang duduk di kantin, Sabtu (10/8/2019) sekitar pukul 10.30 WIB.
Penelusuran Tribunlampung.co.id, mahasiswa kelas karyawan tersebut sedang duduk di kantin, meja nomor 5.
Dari arah parkiran ada mobil Toyota Agya berwarna merah dengan nomor polisi BE 1920 MA.
Sesaat kemudian, peluru senjata api meletus dari dalam mobil, menembus kaca bagian kiri atas mobil.
Mahasiswa tersebut kemudian bersimbah darah di bagian pinggang.
Baca: Pengakuan Waria Kena Razia: Kalau Malam Saya Jadi Wanita, Siangnya Perkasa, Kadang Dapat Rp 300 Ribu
Melihat kejadian ini, sejumlah mahasiswa yang sebagian besar kelas karyawan berhamburan mendatangi mobil berwarna merah tersebut.
Ada dua orang di dalam kendaraan tersebut.
Satu berhasil kabur, satu kemudian ditangkap dan dibawa ke pos satpam setempat.
Hampir terjadi amukan massa, namun sebagian mahasiswa yang juga anggota polisi meredam kemarahan.
Terduga pelaku penembakan mengenakan celana pendek dan memakai kaus, kemudian ditahan di kamar mandi pos satpam.
Sekitar 15 menit kemudian, Babinkamtibmas dan Babinsa mendatangi lokasi.
Sementara massa sudah berkumpul di pos satpam.
Hingga kini belum ada keterangan resmi pihak terkait atas penembakan ini.
Motif Belum Jelas
Mahasiswa Universitas Bandar Lampung (UBL) tertembak di bagian pinggang saat sedang duduk di kantin.
Belum jelas motif penembakan ini.
Baca: Isi Surat Pelaku Pembuang Bayi: Saya Kabur dari Rumah Sakit karena Takut Anak Ini Dijual
Informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id di lokasi kejadian, mahasiswa kelas karyawan ini merupakan anggota pemadam kebakaran.
"Anggota Damkar Heri, waktu tadi itu dia sedang duduk di kantin, dari mobil merah itu ditembak," kata salah seorang mahasiswa yang enggan disebutkan namanya.
Setelah tertembak, mahasiswa UBL ini tidak sadar jika pinggangnya tertembus peluru.
"Seperti suara petasan, dia awalnya gak sadar. Masih sempat berdiri, terus di belakangnya sudah basah darah semua," ucapnya.
Melihat kejadian ini, teman-temannya kemudian membawa korban ke rumah sakit.
"Ada dua orang tadi yang bawa ke rumah sakit, yang lain ngejar pelaku. Satu orang kabur, satu diamanin di pos satpam," kata saksi mata ini.
Beberapa saat anggota kepolisian yang juga mahasiswa kelas karyawan di kampus ini sudah berkumpul.
Terduga pelaku bersama senjata apinya diamankan satpam kampus. (tribunlampung.co.id/beni yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul BREAKING NEWS - UBL Berdarah, Satu Mahasiswa Tertembak di Pinggang Saat Sedang Makan di Kantin