Disinggung, pembangunan tol tersebut bisa dilaksanakan bersamaan, Sugiyartanto mengatakan ada kemungkinan untuk hal itu.
Namun, pembangunan ini juga tergantung dari segmen-segmen yang dikerjakan. Bisa saja, segmen yang dikerjakan dari wilayah Jawa Tengah terlebih dahulu.
Dalam pembangunan jalan tol ini, pihaknya juga memperhatikan masukan dari Gubernur DIY, diantaranya adalah melihat potensi wisata yang cukup banyak di DIY.
Termasuk, serapan tenaga kerja lokal untuk pembangunan dan pertumbuhan ekonominya.
Potensi Wisata
Pertemuannnya dengan Sultan HB X pun membahas dan mendiskusikan rencana tol sambungan dari Solo dan sambungan ke Semarang untuk mendapat hasil optimal.
Dia menyebut, ada trase yang masih harus bergeser ke kanan, kiri atau harus tambah panjang, hal ini menjadi bagian dari diskusi.
Utamanya, titik wisata difasilitasi akses untuk meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi di sisi utara.
Bahkan, nanti dicari akses yang dekat dengan objek wisata Candi Borobudur. Sementara, untuk wilayah timur juga begitu, Yogya dikenal dengan tempat wisata yang banyak. (ais
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Tol Bawen Yogyakarta dan Tol Solo Yogyakarta Terintegrasi dengan Candi Borobudur