TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jemaah haji kloter pertama Surabaya telah tiba di Bandara Internasional Juanda, Surabaya pada Minggu (18/8/2019) pukul 03:48 WIB dini hari.
Menggunakan pesawat Saudi Airlines dengan nomor penerbangan SV5618, rombongan jemaah haji yang pertama tiba di Bandara Internasional Djuanda berasal dari Magetan yang berjumlah 449 jemaah haji.
Untuk memastikan operasional pelayanan Angkutan Haji berjalan berjalan dengan Selamat, Aman dan Nyaman, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara telah melakukan berbagai upaya persiapan untuk memastikan bahwa pelaksanaan kedatangan Jemaah Haji tahun 2019 berjalan lancar.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana B Pramesti mengatakan pihaknya telah mempersiapkan kedatangan haji tahun ini dengan sebaik baiknya.
“Kegiatan rampcheck pesawat dan barang bawaan para jamaah haji kami lakukan untuk memastikan keamanan penerbangan jemaah haji saat berangkat maupun pulang dari Tanah Suci," ujar Polana dalam keterangannya, Minggu (18/8/2019).
Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah III, Nafhan syahroni mengatakan setiap pesawat yang membawa jemaah haji akan dilakukan ramp chek untuk memastikan bahwa tidak ada kendala pada pesawat dan juga memastikan bahwa segala dokumen, dan lisensi para pilot dan cabin crew sesuai dengan aturan.
"Kami harus memastikan bahwa pesawat yang membawa jamaah laik terbang, agar pesawat yang kembali ke Jeddah untuk membawa kembali jamaah haji ke tanah air dalam kondisi laik, dan kedatangan kloter pertama haji on schedule," ujar Nafhan.
Baca: Bappenas Berandai Ibu Kota Indonesia di Kaltim dan Kemudian Bantah Bukan Bukit Soeharto
Baca: Tabung Gas di Jalan Sultan Thaha Jambi Meledak, 5 Mobil Rusak Parah
Kelompok terbang (Kloter) pertama yang pulang menuju tanah air dari Debarkasi Surabaya, sebanyak 450 haji yang terdiri dari 445 jamaah haji dan 5 petugas haji.
Total calon jamaah dari embarkasi Surabaya tahun ini berjumlah 35.706 dari Jawa Timur, 1.034 dari Bali dan 937 dari NTT. Total kloter Debarkasi Surabaya sebanyak 85 kloter, dan kedatangan terakhir dilaksanakan pada 15 September 2019.