News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusuh di Papua

Rusuh di Manokwari, 4 Kepala Suku Besar Temui Sesepuh KKSS Papua dan Kesaksian Warga

Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Dewan Penasihat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Haji Babba Syamsuddin Tumpa

Rusuh di Manokwari, 4 Kepala Suku Besar Temui Sesepuh KKSS Papua dan Kesaksian Warga

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR-- Aksi solidaritas atas prekesekusi mahasiswa asal Papua di Surabaya, Malang (Jawa Timur) dan Semarang (Jawa Tengah), menuai aksi solidaritas mahasiswa dan warga di Papua dan Papua Barat.

Di Kota Manokwari, Ibu Kota Provinsi Papua Barat, aksi solidaritas ribuan warga, berujung anarki, penjarahan dan pembakaran sejumlah kantor pemerintah dan pusat perdagangan.

Sementara di Jayapura, Ibu kota Provinsi Papua, aksi dilaporkan terkendali.

Ratusan massa aksi solidaritas berkeliling kota dengan kendaraan roda dua, mobil bak terbuka, dan memprotes insiden prekeskusi di Jawa Timur dan Jawa Barat.

Sekitar pukul 11.30 WIT, empat Ondo Ati atau Kapala Suku Besar di Papua yang bermukim di Jaya Pura, bertemu dengan sesepuh dan Ketua Dewan Penasihat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Haji Babba Syamsuddin Tumpa (75 tahun) di rumahnya, Jl Gadja Putih, No 54, Jaya Pura.

Mereka yang datang antara lain, Ondo Ati Wamena, Ondo Ati Nabire, Ondo Ati Tobati dan Ondo Ati Enggros, Frans Hamadi.

Kedatangan empat kepala suku besar ini, untuk menegaskan bahwa mereka akan tetap menjaga ketertiban, dan saudara-saudara pendatang yang ada di Papua.

“Tadi baru meninggalkan rumah setelah Salat Lohor tadi. Kita sampaikan saya sudah hampir 50 tahun di Papua, kami disini sejak tahun 1965, seperti yang duku-dulu, kami selalu menghormati warga Papua, dan kenganggapnya saudara. Kami cuma lahir di Bugis, tapi rumah kami sesungguhnya di Papua,” ujar Babba, yang sejak tahun 1983 hingga 2013 menjabat Sebagai Ketua KKSS Irian Jaya, Papua dan Papua Barat.

Babba Haji, demikian sapaan Syamsuddin Tumpa, menyebutkan, melalui jaringan grups sosial media WhatsApp KKSS se-Papua, dia sudah menghimbau para warga untuk tetap tenang, sabar dan tidak melakukan aksi yang bisa memperkeruh keadaan.

Seperti warga Papua dan Papua Barat dan Gubernur Papua Lukas Enembe, dia juga menyayangkan dan ikut prihatin adanya aksi ormas yang melakukan tindak preksekusi di sejumlah kota di Pulau Jawa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini