Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MANOKWARI - Pasca kerusuhan di Kota Manokwari Senin (19/8/2019) lalu, kondisi berangsur membaik dan kondusif.
Aktivitas ekonomi warga yang sempat terhenti kini juga sudah mulai bergerak kembali.
Seperti di Pasar Sanggeng, yang merupakan pasar terbesar di Manokwari.
Warga mulai berjualan seperti biasanya, toko-toko mulai buka, dan warga mulai ramai berbelanja.
Meski demikian, tampak belum semua toko buka dan berjualan.
Selain Pasar Sanggeng, ruko yang jadi sasaran perusakan massa, juga sudah buka.
Beberapa ruko di sepanjang jalan protokol Kota Manokwari mengalami kerusakan seperti kaca pecah.
Pantauan Tribun Timur, Jumat (23/8/2019) pagi, sejumlah anggota Brimob dari Polda Maluku tampak turun membersihkan jalanan dari puing-puing bekas kerusuhan.
"Kami ada 200 anggota ke sini," kata salah seorang anggota Brimob Polda Maluku.
Tak hanya itu, anggota Brimob bersenjata juga terlihat bersiaga di objek-objek vital seperti bank, yang ada di pusat kota.
Sementara itu, aktivitas warga juga sudah normal.
Pertokoan, pasar, kantor, dan sekolah-sekolah sudah mulai terbuka.
Di Pasar Sanggeng, toko-toko mulai buka, dan warga mulai membuka lapak jualan mereka.