News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Isu-isu Seputar Pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur, Deal Politik Hingga Kongkalikong Swasta

Editor: Asytari Fauziah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seluk beluk Kutai Kartanegara, bakal ibu kota baru Indonesia di Kaltim. Perekonomian didominasi pertambangan.

Pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur menimbulkan pro kontra dan isu-isu lain, seperti deal politik dan kongkalikong dengan swasta!

TRIBUNNEWS.COM -  Banyak rumor yang berembus setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan secara resmi Kalimantan Timur menjadi ibu kotabaru negara.

Tak hanya rumor adanya deal politik, pemerintah juga digoyang isu kongkalingkong dengan pihak swasta dalam pengembangan pembangunan kawasan tersebut.

Lahan milik Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kalimantan Timur ternyata masuk ke dalam wilayah yang ditetapkan pemerintah sebagai ibu kota baru Indonesia.

• Tega Bakar Jenazah Suami & Anak Tiri karena Utang, Terkuak Jumlah yang Harus Dilunasi Aulia Kesuma

• Salah Satu Capim Ditolak 500 Pegawai KPK, Ini Dia Sosok Irjen Firli Kapolda Sumatera Selatan

• 5 Pembunuhan Lewat Algojo Bayaran Paling Hebohkan Indonesia, Korbannya Direktur Hingga Istri Pejabat

• Ruben Onsu Singgung Farhat Abbas Pakai Akun Bodong untuk Buktikan Hotman Paris Bersalah, Benarkah?

Hal tersebut dibenarkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo.

Meski begitu, Edhy menegaskan, tidak ada persoalan dengan hal tersebut.

"Saya sudah lihat polemik tentang lahan (Prabowo di Kaltim). Memang kita (Prabowo) punya lahan (di sana). Apa gara-gara ada lahan itu jadi salah? Kan enggak juga," kata Edhy.

"Saya pikir kami tidak akan pernah menanggapi itu karena lahan itu sudah ada sebelum ada rencana pemindahan ibu kota," katanya.

• Ayu Ting Ting Disebut Resmi Pacaran dengan Shaheer Sheikh, Jessica Iskandar Doakan Hubungan Awet

Ia juga tidak merinci di mana tepatnya lahan milik Prabowo tersebut.

Kemudian, aktivis Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimantan Timur Pradarma Rupang mengungkap adanya deal politik di balik pemindahan ibu kota negara.

HALAMAN SELANJUTNYA ==============>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini