Ia melanjutkan, pihak keluarga korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bojonggede.
Keterangan Warga Sekaligus Saksi
Warga kecamatan Bojonggede, Ulis, memberikan keterangannya pada TribunnewsBogor.com terkait kasus KDRT yang dialami tetangganya yang berinisial A.
Ulis mengkungkapkan A merupakan tulang punggung keluarga dengan menghidupi tiga orang anak hasil dari pernikahan dengan suaminya.
"A ini mengidupi keluarga. Kontrakan segala macamnya itu dia semua yang bayar. Coba, mana ada zaman sekarang perempuan yang baik dan tabah seperti A," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (10/9/2019).
"A ini bekerja di rumah anak saya sebagai asisten rumah tangga," sambungnya.
Baca: Viral Detik-detik Perampokan Rumah Makan Gratis Anak Yatim di Bogor, Ampun Bang, Jangan Bacok Aku
Berbanding terbalik dengan sifat sang istri, Ulis menjelaskan lebih jauh tentang suami A yang menurutnya sering membawa perempuan ke rumah yang ditempatinya.
"Kalau sifat suaminya ya memang seperti itu ya. Suaminya ini sering ngajak perempuan itu nginep di rumah," ucapnya.
Kendati sering mendapatkan teguran dari Ulis, suami A dan perempuan yang berinisial MY seakan acuh akan teguran dari orang terdekatnya.
Bahkan, MY disebut pernah terang-terangan mengatakan kepada Ulis bahwa dirinya telah terlanjur jatuh cinta kepada suami A.
"Saya tegur si perempuan ini. 'Neng kenapa sih neng tidak punya hati banget' saya terlanjur cinta kata dia. Jangan gitu neng ini mah kan sudah punya istri dan anak. Terus saya diajak ke Tajur Halang tempat si perempuan ini. Perempuan ini namanya MY," jelasnya.
Lebih lanjut, Ulis mengatakan bahwa MY bekerja di salah satu Mall di Jakarta Selatan sebagai juru masak.
"Dia kerja di Mall Kalibata di lantai atas yang bagian masak-masak," ungkapnya.
Terkait kekerasan yang dilakukan terhadap A, Ulis tak menyangkal.