Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kondisi psikologi FM (29) ibu muda yang tega membunuh anaknya yang berusia tiga bulan terus dilakukan pendalaman dan pemeriksaan.
FM nekat menusukkan pisau dapur kepada anak pertamanya di rumah mertuanya di Jalan Delta, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Minggu (1/9/2019).
Pengakuan awalnya pelaku tega mengakhiri hidup anaknya karena ada bisikan gaib.
Hal tersebut dikatakan Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Rifai saat dikonfirmasi melalui pesan singkat pada Jumat (13/9/2019).
"(Pelaku) masih dalam pemeriksaan psikiater dan psikolog," kata Rifai menjelaskan.
Rencananya pemeriksaan psikologi tersebut akan dilakukan dalam waktu dua pekan.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan kondisi psikis FM karena tega membunuh anak pertamanya itu.
Pemeriksaan pun dilakukan oleh pihak psikiater dari Rumah Sakit Sartika Asih.
"Saat ini lagi berlangsung pemeriksaan berupa observasi," ujarnya.
Rifai menambahkan polisi masih menindaklanjuti kasus tersebut.
Tidak hanya melakukan pemeriksaan kepada FM, tapi juga ada beberapa saksi yang telah dimintai keterangannya.
Dari awal kasus hingga saat ini setidaknya sudah ada lima saksi yang telah diperiksa.
"Suaminya juga sudah (dilakukan pemeriksaan)," ucap dia.
Namun Rifai belum memberikan kejelasan terkait hasil pemeriksaan suaminya tersebut.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kabar Teranyar Ibu Muda yang Bunuh Bayinya di Rumah Mertua, Sang Suami Sudah Diperiksa