Kini nasib korban pemerkosaan gerombolan buruh setelah ketahuan mesum dengan pacar. Kedua orangtua korban dan kekasihnya telah bertemu
TRIBUNNEWS.COM - Ini nasib korban pemerkosaan gerombolan buruh setelah ketahuan mesum dengan pacar. Kedua orangtua korban dan kekasihnya telah bertemu.
Tindak asusila bejat pada seoran gadis belia kembali terjadi.
Seorang remaja, DP (17) di Padang Pariaman, Sumatera Barat diperkosa gerombolan buruh.
Hal ini bermula sejak DP tertangkap basah melakukan hubungan suami istri dengan kekasihnya, RZP (17).
Berawal dari RZP yang mengajak DP ke sebuah gudang batu bata di Enam Lingkung pada Februari 2019 lalu.
RZP kemudian memaksa DP melakukan hubungan suami istri dan berulang tiga kali dalam rentang waktu tiga minggu.
Selang satu pekan, kini korban DP telah ditangani oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) Padang Pariaman.
Dilansir TribunPadang.com, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) Padang Pariaman, Hendra Aswara mengatakan, DP mengalami trauma dan tengah hamil lima bulan.
Baca: Ayah Perkosa Anak Kandung Berkali-kali, Pernah Dijual Rp 300.000, Kini Hamil 5 Bulan
Baca: Tiga Pelaku yang Masih Remaja Bunuh Lalu Perkosa Gadis Belia 13 Tahun di Banten
Ia menyebut kondisi korban sudah tertangani baik oleh DSP3A dan sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan psikologinya.
Lebih lanjut DSP3A telah berkoordinasi dengan Camat, Wali Nagari, dan Niniak Mamak setempat.
Hendra Aswara juga menyebut, pihak keluarga DP dan pacarnya (RZP) juga sudah bertemu.
"Hasil pertemuan itu saya belum dapat laporan. Namun, kami dari Dinas Sosial tetap melakukan pendampingan untuk trauma healing (pemulihan trauma).
Kami datangkan Psikolog dan Psikolog sudah bercerita banyak dengan DP.