Baca tanpa iklan
Mahasiswa yang demo sendirian di depan DPRD Pangkep, Sulsel, viral di media sosial. Namun, aksinya tersebut tak digubris oleh satu pun anggota DPRD.
TRIBUNNEWS.COM - Mahasiswa yang demo sendirian di depan DPRD Pangkep, Sulawesi Selatan, viral di media sosial.
Namun, aksinya tersebut tak digubris oleh satu pun anggota DPRD.
Viralnya kabar ini bermula dari unggahan akun Twitter bernama @Vandernub.
@Vandernub mengunggah tangkapan layar berita media setempat disertai foto seorang lelaki pada Selasa, (24/9/2019).
Baca: VIRAL Mahasiswa Purwokerto Ikut Demo Tolak RUU KUHP dan KPK Naik BMW Sambil Buka Sunroof
Baca: Ada Anya Geraldine, Nyeleneh, Poster-poster Ini Bikin Gelak Tawa di Tengah Panasnya Demo Mahasiswa
Lelaki tersebut sedang berdiri di atas mobil pikap berwarna kuning dan membawa alat pengeras suara.
"Temen-temennya pada kemana sih," tulis @Vandernub pada unggahannya tersebut.
Unggahan tersebut telah dibagikan sebanyak 9.700 kali dan mendapatkan 9.200 likes per Rabu, (25/9/2019).
Diketahui, laki-laki tersebut adalah seorang mahasiswa di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan.
Dia bernama Rahmatullah.
Berdasarkan keterangan akun Twitter @mazzini_giusepe, Rahmatullah berdemo sendirian di depan DPRD Pangkep pada Selasa (24/9/2019).
Aksi Rahmatullah itu dilakukan dalam rangka penolakan terhadap revisi UU KPK.
Tak seperti aksi-aksi para mahasiswa lainnya yang melibatkan ribuan massa di berbagai daerah, Rahmatullah justru memberanikan diri demo seorang diri.
Ia menyuarakan aspirasinya dengan melantangkan suaranya melalui alat pengeras suara di atas mobil pikap miliknya.
"Yang berdemo sendirian di depan DPRD Pengkep, namanya Rahmatullah, lantang menegaskan penolakan terhadap revisi UU KPK.
Sayangnya tak ada satupun anggota DPRD Pangkep yang keluar untuk temui dia.
Mas Rahmatullah, saya netesin air mata lihat perjuanganmu.#RakyatBergerak," tulis @mazzini_giusepe.
Dalam sebuah keterangan, Rahmatullah mengatakan bahwa seharusnya mahasiswa di Pangkep juga bergerak.
Namun, mereka lebih memusatkan aksi di Makssar.
Oleh karena itu, Rahmatullah berinisiatif untuk demo seorang diri di depan DPRD Pangkep.
Selebihnya, tidak ada aksi yang signifikan dari masyarakat Pangkep terkait upaya yang diduga melemahkan kinerja KPK tersebut.
Dengan mengenakan atasan berwarna merah putih, celana hitam, dan berkalungkan bendera Indonesia, ia tampak berdiri di tengah lapangan depan gedung DPRD yang terlihat panas.
Sayangnya, tak ada satupun anggota DPRD Pangkep yang keluar untuk merespons aksi Rahmatullah.
Viral Mahasiswa Demo Pakai BMW
Viral potret mahasiswa di Purwokerto ikut demo tolak RKUHP dan RUU KPK naik BMW sambil buka sunroof.
Aksi demo tolak RKUHP dan RUU KPK menyebar luas ke berbagai daerah Indonesia pada Selasa (24/9/2019).
Potret unik dan kejutan aksi demonstran pun beredar di linimasa sosial media termasuk Twitter.
Ada aksi mahasiswa yang cukup menarik perhatian, yakni mahasiswa yang menaiki mobil mewah untuk unjuk rasa.
Beredar potret mahasiswa beralmamater kuning tersebut naik mobil BMW seri lima.
Rombongan mahasiswa tersebut disebut merupakan mahasiswa Universitas Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah.
Foto tersebut diunggah oleh akun @dengkulrezim.
Pada postingan tersebut, awalnya hanya terlihat dari samping mobil berwarna hitam tersebut lewat.
Menarik perhatian lagi, mobil mewah tersebut sambil membuka sunroof untuk teriakan aspirasinya.
"Ditemukan, mahasiswa aksi pake BMW dengan sunroof dibuka.
IKUT DEMO!!!!!!
Mana yang bilang bayaran???? Sini
Dibayar balik sama mereka yang ada!!
Almamaterku ngeri boooossss
Wong sugeh wae demo!!
Foto dari : tim alap-alap @HeartcornerPwt," tulis akun @dengkulrezim.
Lebih jelas lagi, akun @ZackyMochmammed_ menambahkan potret mahasiswa Unsoed tersebut dari depan.
Beredar pula video rombongan mahasiswa naik BMW ini melaju di keramaian demonstran.
Usut punya usut, mahasiswa yang turun ke jalan kendarai BMW ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran dari Unsoed.
Beredar pula tangkapan layar jika orang yang bersangkutan tidak ingin ada pamer.
Ia hanya ingin aksi mahasiswa berubah menjadi asik.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasa/Siti Nurjannah W)