TRIBUNNEWS.COM, BANYUWANGI - Sebanyak 13 pendaki yang terjebak akibat kebakaran di Gunung Raung sudah tiba di Base Camp Wonorejo, dalam keadaan sehat dan selamat, Sabtu (5/10/2019) pukul 10.30 WIB.
Informasi yang diterima Tribun, saat ini sedang dilakukan pemeriksaan kesehatan dari Tim Kesehatan Puskesmas Kalibaru.
"Ada 2 orang surveyor yang terluka ringan, masih bisa melakukan evakuasi dengan jalan sendiri, tidak perlu rujukan untuk penanganan lanjutan," kata sumber Tribun.
Rencananya, setelah selesai pemeriksaan kesehatan dan istirahat di base camp, para pendaki akan melanjutkan perjalanan pulang.
Diberitakan sebelumnya, tim SAR berhasil mengevakuasi 13 pendaki yang terjebak di Gunung Raung yang terbakar, Jumat (4/10/2019).
Baca: Pesan Hidayat Sebelum Meninggal Saat Salat di Masjid: Jaga Bunda Sama Adek, Ayah dak Bakal Balik
Berikut perkembangan operasi SAR terhadap 13 orang pendaki Gunung Raung hingga pukul 03.30 WIB, Sabtu (5/10/2019) yang dikeluarkan oleh Basarnas Pos SAR Jember.
Sabtu (5/10/2019) merupakan operasi hari kedua.
- Pukul 02.36 WIB SRU 1 dan SRU 2 telah berhasil bertemu dengan 13 survivor di Camp 4
- Selanjutnya SRU memberikan logistik dan cek kondisi medis kesehatan survivor
- Dikarenakan kondisi survivor kelelahan diputuskan untuk istirahat dan nge camp di camp 4
- Direncanakan pukul 04.00 diberangkatkan SRU 3 dari posko menuju camp 4 untuk melaksanakan penjemputan dan dukungan logistik
- Masih terdapat potensi bahaya titik titik api di camp 2, sehingga SRU 3 juga berusaha mencari jalur alternatif, jika titik api tersebut melalui jalur pendakian
Baca: Tabung Elpiji Bocor dan Meledak di Warung Kopi, Tujuh Korban Terluka Bakar
"Perkembangan lebih lanjut akan dilaporkan," ujar Asnawi Suroso, Koordinator Basarnas Pos SAR Jember.
Kondisi cuaca dilaporkan cerah dan angin kencang.
Unsur penyelamatan yang terlibat adalah Pos Pencarian dan Pertolongan Jember 5 orang, BPBD Kabupaten Banyuwangi 4 orang, Aparatur Kecamatan Kalibaru 5 orang, Polsek Kalibaru 5 Orang, Koramil Kalibaru 5 orang, SAR OPA Jember 7 orang, 851 Rescue 4 orang, Serdadu Alam 4 orang, BPBD Jember 4 orang, dan warga sekitar 8 orang.