TRIBUNPAPUA.COM, JAYAPURA - Presiden Joko Widodo telah melantik Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri (Wamen) Perkerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta, Jumat (25/10/2019).
Gubernur Papua Lukas Enembe melihat kebijakan tersebut bisa menjawab keresahan masyarakat yang sebelumnya menganggap tidak memiliki keterwakilan di dalam Kabinet Indonesia Maju.
"Saya pikir mata, telinga Pak Jokowi, tinggal dia lihat langsung keinginan rakyat Papua, saya pikir ini sudah bagus, sudah tepat. Apalagi Wetipo dipercayakan untuk (mengurus) infrastruktur wilayah timur, pasti akan fokus membangun Papua," ujarnya di Jayapura, Sabtu (26/10/2019).
Menurut dia, sosok Wetipo yang merupakan mantan pesaingnya dalam Pemilihan Gubernur Papua 2018 sudah mewakili orang Papua.
• Mengenal Jhon Wempi Wetipo dan Bahlil Lahadalia, Putra-putra Papua di Pemerintahan Presiden Jokowi
Terlebih, Wetipo ditempatkan dalam posisi yang mengurusi bidang infrastruktur, sehingga segala ketertinggalan pembangunan di Papua bisa dikejar.
Namun Lukas juga menganggap keberadaan Bahlil Lahadalia sebagai Kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM) merupakan perwakilan dari Papua.
"Kami mengucapkan terima kasih ke Pak Jokowi yang sudah melihat langsung dari hati orang Papua. Kemarin mereka soroti Bahlil jadi menteri, saya sudah bilang Bahlil itu mewakili kita, kenapa harus diributkan," kata Lukas.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan 12 wakil menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM), di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/10/2019) tepat pukul 14.00 WIB.
Salah satu wakil menteri yang dilantik adalah John Wempi Wetipo.
• Profil John Wempi Wetipo, Putra Papua Mantan Bupati Jayawijaya yang Kini Jadi Calon Wamen PUPR
Putra Papua ini mendampingi Basuki Hadimuljono, bertugas di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).