TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Kebakaran KM Karomah 2 tak hanya merugikan pemilik kapal tapi juga merugikan Kepala Desa Tanjung Batu Kecil, Karimun, Syahril.
Pasalnya, dalam kapal yang terbakar tersebut tersimpan uang tunai sebesar Rp 30 juta milik Syahril dan ikut terbakar di perairan Buru, Senin (26/10/2019) siang.
Kapolsek Buru, Iptu Bakri membenarkan adanya kerugian berupa uang tunai puluhan juta tersebut.
Uang itu dititipkan kepada awak kapal.
"Sepertinya uang pribadinya. Karena dia (Syahril) punya usaha ayam petelur yang sukses," kata Bakri, Senin (28/10/2019).
Disampaikan Bakri, Kapten KM Karomah 2 Samadi mengaku tidak sempat menyelamatkannya.
Pasalnya begitu api mulai terlihat, Samadi berusaha mengevakuasi penumpang.
"Waktu dia mau balik lagi ambil barang-barang sudah tak sempat diselamatkan. Barang-barang pribadi kaptennya juga tak selamat," tambah Bakri.
Dugaan penyebab kebakaran menurut Bakri adalah adanya bahan bakar yang menetes ke knalpot.
"Kalau kapal besar bisa kelihatan. Ini ukuran kapalnya cuma lebih besar sedikit dari pompong," ujar Bakri. (tribunbatam.id/elhadif putra)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Uang Puluhan Juta Milik Kepala Desa Terbakar Bersama Kapal KM Karomah di Karimun