Laporan Wartawan Serambi Indonesia Riski Bintang
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Pencurian emas tersebut terjadi di toko emas Mulya Jaya di Desa Dayah Baro, Kecamatan Krueng Sabee, Aceh Jaya, Senin (25/11/2019) pukul 10.10 WIB pagi tadi.
Informasi yang diperoleh Serambinews.com pelaku datang menyamar menjadi pembeli di toko dengan bertanya-tanya harga emas dijajarkan di toko saya.
Pemilik toko Husaini Hasballah mengatakan, pelaku sendiri merupakan seorang wanita yang diperkirakan sudah berusia sekitar 50 tahun dan wanita muda lainnya yang mengaku sebagai anaknya.
Ia menjelaskan pada saat itu wanita yang mengaku sebagai Alidah Karo-Karo tersebut terus mengajak dirinya bicara dan mengaku berasal dari medan.
Baca: Oknum Kepsek dan Wakil yang Digerebek di Hotel Diserah kepada Jaksa Kejari Banda Aceh
Namun sudah menetap di daerah asrama pelabuhan Calang selama 2 tahun.
"Kira - kira ada selama 30 menit wanita tersebut menanyakan satu - satu emas yang ada di toko," katanya.
Saat wanita itu sedang melihat-lihat saya wanita itu mirip dengan pelaku yang beberapa bulan lalu juga melakukan aksi pencurian di toko saya.
Lalu saya interogasi dan saya bertanya pada ibu tersebut, dulu orang yang mirip ibu pernah datang ke tokoh saya,” tambahnya.
Setelah ibu itu pergi, ia baru sadar bahwasanya ada salah satu emasnya yang diambil oleh wanita tersebut.
Setelah dicek kembali emas yang diambil berupa cincin sebanyak 7 mayam (emas london).
Baca: VIRAL Video Detik-detik Perampokan di Toko Emas: Perampok Gasak 10 Kg Emas Bernilai Rp 4,5 Miliar
Ia sendiri juga sudah melaporkan kasus pencurian yang dialaminya ke Polres Aceh Jaya dengan nomor laporan LP/39/XI/Res.7.4/2019/SPKT.
Kasat Reskrim Polres Aceh Jaya Iptu Bima Nugraha Putra yang dihubungi Serambinews.com belum memberikan konfirmasi terkait kasus pencurian yang terjadi di toko emas Mulya Jaya tersebut.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Menyamar Jadi Pembeli di Aceh Jaya, Wanita Mengaku dari Medan Bawa Kabur 7 Mayam Emas