1. Kanker Payudara
Hasil dari hasil laporan World Health Organization (WHO) pada 2014, menyimpulkan sekitar satu dari lima perempuan meninggal karena kanker yang timbul karena berlebihan mengonsumsi minuman beralkohol.
Kanker payudara adalah bentuk kanker yang paling umum di antara wanita, sehingga penting untuk menyadari bagaimana minuman alkohol dapat meningkatkan risiko pengembangan penyakit ini.
Semakin banyak seorang wanita mengonsumsi minuman beralkohol semakin tinggi risiko terkena kanker payudara.
Studi International Women University (IWU) menjelaskan, minum alkohol juga meningkatkan risiko beberapa jenis kanker lain, termasuk hati, usus, mulut, kanker esofagus (kerongkongan), dan kanker laring (kotak suara).
2. Masalah kesuburan
Kepala Medical Officers Inggris mengatakan, alkohol berefek kepada kesuburan seorang wanita.
Ini alasan kenapa ada peringatan di label botol minuman beralkohol melarang wanita yang memiliki bayi atau sedang hamil untuk mengonsumsi minuman jenis ini.
Alkohol juga dapat mengganggu siklus menstruasi wanita.
Penelitian telah menunjukkan mengonsumsi minuman beralkohol dalam jumlah sedikit pun dapat mengurangi peluang untuk hamil.
Kesuburan pria juga dapat dipengaruhi oleh konsumsi alkohol yang berlebihan.
3. Masalah kehamilan
Minum alkohol pada setiap tahap kehamilan dapat membahayakan bayi.
Semakin seorang wanita minum, semakin besar risikonya untuk perkembangan bayi dalam kandungan.