Ia mengaku dengan bersepeda motor dan melewati sejumlah negara, ia bisa dapat bertemu dengan suku Melayu, Sunda, Jawa, Dayak, Tionghoa, dan lainnya.
Sambil berjalan, ia menargetkan mengumpulkan 1.000 pesan cinta untuk ibu yang berisi pandangan setiap orang akan arti seorang ibu.
Selain itu, pesan agar kita selalu menjaga dan mencintai sosok seorang ibu.
"Sekarang sampai di KL (Kuala lumpur) dan sudah 573 pesan cinta kami kumpulkan."
"Akan kami selesaikan di sisa perjalananan ke Arab Saudi dan kembali ke tanah air," kata Lilik dikutip dari Tribun Jambi.
Misi ini juga sebagai bentuk campaign internasional anti kekerasan terhadap ibu di berbagai negara yang dilewati.
Di setiap forum, ia menyampaikan untuk selalu sayangi dan jaga sosok ibu.
Dia menyebut, kisah perjalanan ini nantinya akan dibukukan dan ditargetkan akan dikeluarkan pada akhir tahun ini nanti.
(Tribunnews.com/Muhammad Nur Wahid Rizqy)