News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pamit ke Suami Hendak ke Warung, Ternyata ke Hotel Temui Selingkuhan, Dipergoki Saat Pakai Handuk

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang istri berinisial DF dan selingkuhannya Kepala Desa Sei Buluh, Subandi, digerebek oleh NG, suami DF, Sabtu (11/1/2020) malam. DF dan Subandi saat itu menginap di dalam salah satu kamar hotel di Desa Sukamandi Hilir, Deliserdang.

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seorang wanita di DeliserdangMedan, berinisial DF meminta izin ke suaminya NG membeli paket kartu internet.

Bukannya datang ke konter pulsa, DF malah terciduk NG tengah berada di kamar hotel bersama pria lain yakni Kepala Desa Sei BuluhSubandi.

Kebejatan DF dan Subandi dapat terbongkar NG, setelah bapak tiga anak itu merasa sang istri berubah sikap. 

Sudah sebulan terakhir DF mudah marah dan begitu membenci NG.

"Tiga hari ini saya pun enggak bisa tidur. Itulah berzikir saya kalau malam minta petunjuk."

"Baru kemarin itu ada petunjuk dari yang Kuasa tadi ikutilah istrimu gitu. Barulah saya ikuti kemarin," ucap NG dikutip  dari Tribun Medan, pada Senin (13/1/2020).

Baca: Kepergok Selingkuh dengan Pria Lain di Hotel, Istri Malah Bentak-bentak Suaminya

Pada Sabtu (11/1/2020) pagi saat DF keluar rumah dengan alasan mau membeli paket kartu internet ke Medan, NG memutuskan untuk mengikuti sang istri.

Di persimpangan Jalan Lintas Sumatera, DF naik Angkutan Kota Sandra Prima dan turun di kawasan Pasar Bengkel.

NG terheran-heran di Pasar Bengkel, istrinya pindah ke mobil. Ia mulai curiga.

"Kuikuti terus sama kawan naik sampai kemudian ke hotel."

"Ya sampai hotel minta izin kita untuk dibuka kan kamarnya dan mereka sudah di dalam berduaan," katanya.

Saat masuk ke dalam kamar hotel, NG melihat istrinya berbalut handuk biru dengan kondisi rambut tergerai.

Bukannya malu saat ketahuan suami, DF justru memaki dan berteriak-teriak.

"Aku punya mamaku, bukan punya kau!" teriak DF.

"Kamu, kupenjarakan kau," balas NG.

"Penjarakan! Penjarakan saja!" DF menantang.

"Malu kau tuh!" giliran NG marah terhadap istrinya itu.

Video penggerebakan DF dan Subandi oleh NG viral di media sosial.

DF kemudian masuk ke kamar mandi dan merapikan pakaiannya.

Petugas kemudian membawa pasangan selingkuh ini ke kantor polisi dan kasus ini ditangani Polresta Deliserdang.

NG meminta polisi menangani kasus ini secara profesional.

• Nikita Mirzani Diikuti dan Dimintai Uang oleh Wanita Misterius Saat Umrah, Sang Sahabat: Diuber Loh

Ia berencana menceraikan DF yang telah memberinya tiga orang anak itu.

"Ya, besok mau kuajukan gugatan (cerai). Anak-anak pun sudah benci melihat ibunya gitu."

"Saya minta proses hukumnya harus berjalanlah."

"Saya tadi malam di BAP sampai pukul 21.00 WIB di Polresta Deliserdang," kata NG dilansir dalam artikel Tribun Medan dengan topik: Kades Sei Buluh Digerebek, Minggu (12/1/2020).

Ketemuan di Acara Partai

NG menduga perkenalan sang istri dengan Subandi dalam pertemuan di Kantor DPD Partai NasDem Serdangbedagai.

Subandi sempat menjadi pengurus Partai NasDem.

"Dulu Wakil Ketua DPD NasDem Bagian OKK. Aku pengurus juga di DPD Bagian Pemerintahan dan Agama," kata NG.

NG sering mengajak istrinya dalam silaturahmi dan acara-acara Partai NasDem karena keduanya memang kader.

• Tak Izinkan Rizky Febian dan Sule Asuh Sang Putra, Teddy: Lina Junior Bikin Saya Semangat

Ia menduga saat itu Subandi melirik dan jatuh hati kepada istrinya lalu keduanya berselingkuh.

"Mungkin dilihatnya istriku masih muda dan cantik. Aku masih tahu hukum makanya kemarin (sewaktu penggerebekan) enggak kupukul dia."

"Sudah kulapor ke polisi dugaan perzinahan dan proses hukum harus berjalan," katanya.

Terpisah, Sekretaris DPD NasDem Sergai, Ali Amran membenarkan Subandi sempat menjadi kader.

• Nagita Diperiksa Security Bandara Satu Jam Karena Bawa Benda Ini, Raffi Ahmad Kesal: Dia Aja Bandel

Belakangan karena ikut dalam pemilihan kepala desaSubandi sudah tidak lagi tercatat sebagai kader.

"Sempat jadi kader karena dia caleg lalu kalah. Kemudian ikut pemilihan kades, jadi enggak (kader) lagi sekarang," kata Ali Amran.

SIMAK VIDEONYA:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini