Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana alias HRH Rangga memperingatkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk tidak asal bicara mengenai Sunda Empire.
Bahkan, Rangga menyebut Ridwan Kamil tidak pantas menjadi Gubernur.
Rangga Sasana menilai, orang nomor satu di Jawa Barat itu tak paham Sunda Empire.
Sebelumnya, Gubernur yang akrab disapa Emil ini sempat menyindir kemunculan kerajaan baru atau kelompok lainnya seperti Sunda Empire sebagai orang stres.
Ketika disinggung soal peringatan dari petinggi Sunda Empire kepada dirinya, Emil hanya tersenyum dan menyerahkan kepada masyarakat argumen mana yang paling masuk akal.
"Ya, setiap orang mah bisa berpendapat masing-masing, kami serahkan ke masyarakat argumen mana yang paling bisa diterima, paling logis, paling masuk akal," ujar Emil, saat ditemui di Vihara Samudra Bhakti, Sabtu (25/1/2020).
Baca: Menilik Kerajaan Kandang Wesi di Garut, Raja Bantah Ajarkan Aliran Sesat, Sebut untuk Menjaga Budaya
Baca: Roy Suryo Laporkan Sunda Empire karena Dianggap Kejahatan Siber, Rangga Sasana: Jangan Sembarangan!
Selain kepada Ridwan Kamil, pria yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Sunda Empire ini juga mengingatkan kepada pejabat tingkat RT hingga Presiden untuk tidak bicara sembarangan terkait Sunda Empire.
Terpisah, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Saptono Erlangga mengatakan saat ini kepolisian masih menyelidiki kelompok Sunda Empire.
Proses penyelidikan, ujar Erlangga, masih dalam tahap memeriksa saksi-saksi.
Dikatakan Erlangga, pihaknya sudah meminta keterangan kepada beberapa orang saksi terkait kelompok Sunda Empire seperti petinggi dan anggota Sunda Empire, staf Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), budayawan dan sejarawan.
"Belum ada hasilnya, kan tahapannya kami ambil keterangan, kemudian naik gelar perkara, jika ditemukan ada unsur pidana, berarti kan naik ke penyidikan," ujar Erlangga.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Petinggi Sunda Empire Peringatkan Gubernur Jabar Tak Asal Bicara, Kang Emil Hanya Tersenyum