Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Seorang suami mendapati istrinya yang tengah hamil melalukan perbuatan terlarang saat tengah mengandung tujuh bulan. Peristiwa ini terjadi, Jumat (24/1/2020) lalu.
Mengutip dari makassar.tribunnews.com, awalnya sang suami sedang pergi untuk membeli tali.
Namun ketika pulang ke rumah, dirinya melihat sang istri berinisial JU, berada di kamar bersama dengan seorang oknum anggota polisi berinisial Bripka BA (42) yang sehari-hari bertugas di Polsek Pajukukang, Polres Bantaeng.
Suami JU mendapati keduanya tidak mengenakan baju sama sekali dan hanya menyisakan celana dalam.
Melihat hal tersebut, suami JU yang emosi terlibat baku hantam dengan Bripka BA.
Suami JU lalu melapor ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) mengenai tindakan yang dilakukan oleh Bripka BA atas tuduhan pelanggaran kode etik dan disiplin sebagai anggota kepolisian.
Kini Bripka BA diamankan di Mapolres Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Kapolres Bantaeng, AKBP Wawan Sumantri menuturkan anggotanya akan diproses sesuai dengan hukum pidana maupun pelanggaran kode etik.
AKBP Wawan menjelaskan Bripka BA terancam dipecat dari anggota kepolisian.
Hingga saat ini, pidana yang akan diterima oleh Bripka BA adalah penjara selama sembilan bulan.
"Dilaporkan sudah, pidana dan kode etiknya juga sudah jalan," terang AKPB Wawan yang dikutip dari makassar.tribunnews.com.
"Anggota saya juga sudah ditahan, internal ya. Keluarga juga sudah ketemu dengan saya," imbuhnya.
AKBP Wawan juga menghimbau agar kasus ini tidak dibesar-besarkan karena kondisi JU yang tengah hamil dan agar yang bersangkutan tidak semakin tertekan.
"Kita harap ini tidak dibesar-besarkan, karena JU sedang hamil tujuh bulan. Nanti dia stress dan nekat bunuh diri," lanjutnya.
Selama ini JU dan suami akrab dengan Bripka BA. Suami istri ini sehari-hari berjualan di kantin Mapolsek Pajukukang.
Namun sang suami tak mengetahui jika ternyata JU memiliki hubungan asmara dengan Bripka BA dan nekat untuk melakukan tindakan yang terlarang.
(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum, makassar.tribunnews.com/Ilham Arsyam/Firki Arisandi)