Laporan Wartawan Tribun Sumsel Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Kepolisian Polsek Sako menangkap pencuri uang sumbangan anak yatim dan kaum dhuafa di masjid Al Qobah 2 di perumahan Pusri Sako Palembang.
Aksi pencurian yang terekam CCTV ini terjadi Jumat (3/2/2020) sekitar pukul 01.00 lalu dan sempat viral di sosial media beberapa waktu lalu..
Dengan tangan terborgol, Indra (41) terus menunduk kepalanya dan tak berani menatap ke arah awak media yang mendekatinya.
Ia mengaku spontan mencuri karena butuh uang untuk sunatan anaknya.
Baca: Hakim Konstitusi Singgung Soal Wakil Menteri Jokowi Rangkap Jabatan
Baca: Monas Banyak Rintangan, Formula E Disarankan di Ancol atau Kemayoran
Baca: Sebelum Bunuh Istri Tua, Handoko Pernah Terlibat Pembunuhan Kapolsek di Lampung
"Tidak ada niat untuk mencuri, perbuatan itu spontan saja. Soalnya saya lagi butuh uang untuk sunatan anak," ujarnya, Senin (10/2/2020).
Dikatakan Indra, dirinya baru bekerja selama empat bulan di masjid tersebut sebagai Marbot.
Ia mengaku baru satu kali mencuri dan total uang yang didapatkannya saat itu sebesar Rp 3 juta.
"Waktu itu saya ambil kunci celengan masjid yang memang letaknya ada disana. Uangnya saya pakai untuk sedekah kecil-kecilan sunatan anak saya," jelasnya tertunduk lesu.
Kapolsek Sako Kompol Rizka Aprianita di dampingi Kanit Reskrim Ipda Yundri mengatakan pihaknya berhasil menangkap tersangka kurang lebih satu minggu setelah aksi pencurian yang dilakukan tersangka.
"Tersangka mengaku pencurian yang dilakukan adalah perbuatan spontan untuk biaya sunatan anaknya," ujar Rizka.
Lebih lanjut dijelaskan, tersangka berhasil diamankan ketika berada dikawasan Jalan Sapta Marga Kota Palembang.
"Untuk selanjutnya tersangka akan menjalani proses hukum guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Pengakuan Pencuri Kotak Amal Masjid yang Viral di Palembang, Uang Untuk Biaya Ini