TRIBUNNEWS.COM - Kasus kematian balita tanpa kepala berinisial YF warga Samarinda bakal memasuki babak baru.
Pihak kepolisian berencana kembali mebongkar kuburan balita berusia 4 tahun itu pada Selasa (18/2/2020) besok.
Sebab, muncul dugaan jika balita YF merupakan korban pembunuhan hingga organ tubuhnya banyak yang hilang.
Terlebih, pengacara kondang Hotman Paris sempat mengungkapkan jika YF diduga korban jual beli organ tubuh saat bertemu dengan Melisari ibunda dari sang balita malang itu.
Bahkan, Mabes Polri pun telah mengirim tim forensik untuk melakukan proses otopsi jasad balita tanpa kepala tersebut.