TRIBUNNEWS.COM, BAUBAU - Bentrok antar kelompok pemuda terjadi di Jalan Murhum, Kecamatan Batupoaro, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Jumat (28/2/2020) malam.
Akibat bentrokan tersebut, seorang anggota polisi dan seorang wartawan terluka.
"Tadi ada sempat keributan dua massa yang saat ini sudah kembali kita arahkan kembali ke rumah masing-masing. Dan kita sudah imbau untuk menahan diri, pemicunya spontanitas," kata Kapolres Baubau, AKBP Zainal Rio Candra Tangkari, di lokasi kejadian, Jumat dini hari.
Belum diketahui secara pasti penyebab bentrokan.
Dari amatan di lapangan, anggota polisi dari Polres Baubau berada di lokasi kejadian berusaha melerai pertikaian dengan mengeluarkan tembakan peringatan dan melepaskan gas air mata.
Seorang polisi dari satuan Sabhara Polres Baubau mengalami luka pada bagian tangan saat hendak menahan seorang pemuda yang membawa benda tajam.
Baca: Anies Baswedan Enggan Tanggapi Info Ngawur Banjir Jakarta: Turunnya Air Hujan Tak Bisa Kita Atur
Baca: Tampil Menyanyi untuk Kali Pertama setelah Ashraf Sinclair Meninggal, BCL Menangis
Sedangkan seorang wartawan mengalami luka bagian kepala akibat terkena lemparan batu.
Meski berhasil dilerai, tampak kedua kelompok pemuda masih bertahan di tempatnya masing-masing.
Sehingga polisi melakukan penyisiran untuk membubarkan dengan melibatkan dua peleton anggota Brimob dibantu dengan anggota Kodim 1413 Buton.
Situasi mulai kondusif setelah pasukan gabungan TNI-Polri melakukan penyisiran dalam kampung untuk membubarkan kelompok pemuda.
"Situasi saat ini sudah kondusif dan kita meminta untuk masing-masing menahan diri," ujar Rio.
Hingga Sabtu dini hari petugas gabungan TNI-Polri, masih melakukan penjagaan di lokasi yang bertikai. (Kompas.com/Defriatno Neke)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bentrok Antar Kelompok Pemuda di Baubau, Seorang Polisi dan Wartawan Terluka"