Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rizwan
TRIBUNNEWS.COM, ACEH – Sebanyak 53 tenaga kerja asing (TKA) China yang bekerja membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4 milik swasta di Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir Nagan Raya menjalani pemeriksaan suhu tubuh.
Pemeriksaan oleh tim Dinas Kesehatan (Dinkes) kerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja, dalam rangka mengantisipasi wabah virus corona.
Pemeriksaan suhu tubuh dilakukan pada inspeksi mendadak (sidak) Bupati, HM Jamin Idham bersama Dandim 0116 Letkol Inf Guruh Tjahyono, Kapolres AKBP Risno, Kajari Sri Kuncoro, Waki Ketua DPRK Puji Hartini ke PLTU 3-4 tersebut.
Turut hadir pejabat Imigrasi Meulaboh yang membawahi Nagan Raya dan sejumlah kepala dinas terkait di Nagan Raya.
Pemeriksaan TKA tersebut, setelah sebelumnya bupati bersama Forkopimda melakukan pertemuan dengan pihak perusahaan PLTU 3-4.
Baca: Untuk Pertama Kalinya China Laporkan Nol Kasus Baru Virus Corona yang Berasal dari Transmisi Lokal
Baca: Ini Kecurigaan Polisi Hingga Bisa Simpulkan Kasus Perampokan di Aceh Timur Hanya Rekayasa
Baca: Selain Tampung Pasien Corona, Wisma Atlet Kemayoran akan Digunakan sebagai Lokasi Rapid Test
Para pekerja tersebut didatangkan oleh tiga perusahaan untuk membangun PLTU berkapasitas 2x200 Megawatt (MW), yakni okasi PLTU 3-4 berdampingan dengan PLTU 1-2 milik PLN kapasitas 2x100 MW.
TKA tersebut dihadirkan dan diperiksa satu persatu, menggunakan alat thermometer jidat oleh tenaga medis Dinkes Nagan Raya.
Bupati Nagan Raya, HM Jamin Idham kepada wartawan mengatakan, inspeksi mendadak tersebut menindaklanjuti langkah pencegahan terhadap virus corona yang kini mulai menyerang warga di Indonesia.
Menurutnya, dari keterangan bahwa TKA China yang bekerja membangun PLTU mereka sudah lama bekerja di PLTU.
"Namun bila ada yang pulang atau pergi perjalanan ke luar dari PLTU, maka mereka diisolasi sendiri di PLTU tersebut," katanya.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul 53 TKA China di PLTU Nagan Raya Diperiksa Suhu Tubuh, Antisipasi Corona