Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Seorang guru sekolah dasar (SD) tetap mengajar secara langsung di tengah pandemi covid-19 dan muridnya sekolah dari rumah.
Ujang Setiawan Firdaus (50), guru SDN Purbayani 1, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat mendatangi ke rumah murid-muridnya, karena sang murid tak memiliki handphone.
Atas kemuliaannya tersebut, Ujang mendapatkan bantuan sembako dari kepolisian.
Apresiasi itu disampaikan Kapolres Garut, AKBP Dede Yudy Ferdiansah melalui Kapolsek Caringin, Iptu Sularto.
Baca: Di Rumah Aja Saat Pandemi Corona, Meisya Siregar Berhasil Bujuk Bebi Romeo Nonton Drama Korea
Baca: Bertambah 12 Orang, Kini RS Wisma Atlet Rawat 548 Pasien Positif Covid-19
Baca: Ini Kata Karni Ilyas soal PSBB DKI, Singgung Nasib Warga Miskin: Seminggu Lagi Enggak Ada yang Kuat
Baca: Singkap Misteri Kotak Kartini dan Surat-surat yang Hilang
Ujang tak menyangka jika aktivitasnya mengajar keliling ke rumah muridnya diapresiasi aparat kepolisian.
"Alhamdulillah saya dapat apresiasi dari Kapolsek Caringin atas nama Kapolres Garut.
Terima kasih banyak karena saya tak pernah mengharapkannya," ujar Ujang, Selasa (21/4/2020).
Paket sembako itu diantarkan Kapolsek Caringin ke rumah Ujang.
Ia mengaku gembira karena ada yang memperhatikan kerja kerasnya.
"Saya tulus hanya ingin mengajar anak-anak. Apalagi mereka tidak punya HP atau laptop untuk belajar online.
Belajar lewat TVRI juga tidak bisa karena tidak tertangka sinyalnya," katanya.
Ujang menyebut, masih tetap berkeliling ke rumah murid-muridnya untuk mengajar.
Jika aktivitas belajar di rumah kembali diperpanjang pemerintah, Ujang juga akan tetap berkeliling mengajar.
"Sepertinya akan diperpanjang lagi. Saya tetap mau keliling biar mereka tetap belajar.
Apalagi mau menghadapi ujian kenaikan kelas," ucapnya. (Firman Wijaksana)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Keliling Mengajar ke Rumah Murid-muridnya, Pak Guru Ujang Dapat Apresiasi dari Kapolres Garut