News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penuh Tantangan, Ini Perjuangan Dosen ITB Membuat Ventilator Indonesia, Dicibir hingga Tidur Masjid

Editor: Listusista Anggeng Rasmi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Syarif Hidayat, Dosen Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) saat uji coba purwarupa produk ventilator darurat yang diberi nama Vent-I (Ventilator Indonesia).

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kisah Syarif Hidayat, dosen nstitut Teknologi Bandung (ITB) dalam membuat ventilator Indonesia.

Syarif Hidayat membeberkan perjuangannya dalam membuat ventilator.

Segala rintangan dilaluinya.

Mulai dari cibiran hingga peralatan yang rusak.

Ia bahkan sampai rela tidur di masjid.

Kepada Kompas.com, Syarif Hidayat menguraikan kisahnya.

• 4 Berita Baik Soal Penanganan Virus Corona, Pasien Sembuh Meningkat dan Berhasil Buat Ventilator

• Menolak Diisolasi, Pasien Positif Covid-19 Kabur, Lolos Pemeriksaan dengan Surat Palsu Non Reaktif

ILUSTRASI - Perawat sedang memasang alat bantu pernafasan ke pasien (Dreamstime)

Saat itu, ia sedang duduk di sofa ruang kerjanya, di Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB).

Syarif teringat saat saat tenaga dan pikirannya dikuras saat menciptakan Ventilator Indonesia (Vent-I).

Diungkapkan Syarif, ia menghabiskan waktu hampir 6 minggu.

Tidur hanya 4 jam di sofa, setiap harinya.

HALAMAN SELANJUTNYA ==========>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini