TRIBUNNEWS.COM- Seorang istri histeris saat melihat suaminya tewas tergantung di tiang bangunan.
Padahal sang suami sebelumnya pamit untuk keluar rumah.
Diduga pria tersebut gantung dirinya lantaran kondisi ekonomi yang membelit.
Kisah pilu terjadi di Desa Lubuk Rukam Kecamatan Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (10/7/2020) sekitar pukul 05.00.
Seorang buruh penyadap karet bernama Restu bin Selamat Ahmad (26) ditemukan tak bernyawa.
Pemandangan memilukan terjadi saat sang istri, Siti Aminah binti Warsan (24), tiba di lokasi kejadian.
Siti Aminah langsung teriak histeris menyaksikan tubuh sang suami tewas tergantung di tiang bangunan.
Informasi yang berhasil dihimpun Sripoku.com, sebelum ditemukan tewas tergantung Restu Bin Selamat Ahmad berpamitan dengan istrinya Siti Aminah Binti Warsan untuk keluar rumah.
Namun setelah ditunggu cukup lama Restu tak kunjung pulang.
Baca: Wali Kota Seoul Diduga Bunuh Diri, Sehari Sebelumnya Batalkan Semua Rapat dengan Alasan Tak Jelas
Baca: Pemuda Surabaya Tewas Gantung Diri di Rumah, Ibu Hendak Pamit Kerja, Ayah Langsung Histeris
Aminah lalu berinisatif mencari suaminya.
Betapa kagetnya Siti Aminah menyaksikan suaminya sudah terbujur kaku di tiang bangunan rumah yang posisinya berdekatan dengan Puskesmas Lubuk Rukam.
Aminah berteriak histeris yang membuat warga berhamburan dan mendatangi lokasi.
Warga langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Peninjauan.
Mendapat laporan itu Kapolsek Peninjauan IPTU Hamid SH langsung memerintahkan anggota piket yang dipimpin oleh Kanit Res Polsek Peninjauan menuju tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi dibantu warga langsung menurunkan mayat dan selanjutnya minta bantuan tim medis Puskesmas Lubuk Rukam untuk melakukan visum luar jenazah Restu.
Polisi juga langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengambil keterangan para saksi dan mengamankan barang bukti.
Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga SIK MH melalui Kapolsek Peninjauan Iptu Hamid SH yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Korban diduga mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri dengan seutas tali.
Menurut Kapolsek setelah diambil visum, selanjutnya jenazah dibawa ke Sinar Peninjauan Unit XVI kampung halaman Restu untuk dimakamkan.
Restu diduga mengakhiri hidupnya dengan jalan pintas dengan cara gantung diri dengan seutas tali di tiang kusen diduga putus asa karena kondisi ekonomi yang membelit.
Kehidupan yang semakin sulit karena kondisi ekomoni yang kian sulit membuat pria malang ini kehilangan akal sehat dan nekat bunuh diri.
*Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul "Kisah Pilu dari OKU, Siti Aminah Teriak Histeris Lihat Suaminya Tewas Tergantung di Tiang Bangunan"