TRIBUNNEWS.COM, MEDAN – RAM (14) remaja di Dusun 2, Desa Naga Timbul, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara meninggal setelah pisau pemotong rumput menancap di kepalanya.
Peritiwa tragis tersebut bermula saat korban bersama teman-temannya asyik menonton proses pemotongan rumput di lokasi yang akan dijadikan lapangan sepak bola.
Tiba-tiba terjadi kecelakaan, pisau pemotong rumput mengenai batu lalu terpental dan menancap di kepala RAM.
Kepala Sub Bagian Humas Polresta Deli Serdang Iptu Ricardo membenarkan peristiwa tersebut, Senin (27/7/2020).
Baca: Kasus Pembunuhan Anak Terhadap Ibu Kandung di Deli Serdang Dihentikan, Pelaku Alami Sakit Jiwa Berat
Ricardo mengatakan, korban bersama-sama dengan beberapa temannya awalnya meminta S (49) warga Desa Naga Timbul untuk membabat rumput di tanah kosong yang akan dijadikan lapangan sepak bola.
Kemudian S bersedia melakukan pemotongan rumput menggunakan mesin babat rumput miliknya.
Saat S sedang membabat rumput, korban bersama temannya berada 10 meter di belakang S.
Tiba-tiba mesin tersebut mengenai batu dan pisau mesin tersebut patah dan melayang hingga mengenai korban.
RAM sempat dibawa ke Rumah Sakit Mitra Sehat Tanjung Morawa dan dirujuk kembali ke RS Grand Medistra Lubuk Pakam.
Baca: Kakek 60 Tahun di Deli Serdang Bunuh Mantan Pacar Setelah Mengintip Korban Bercumbu Dengan Pria Lain
Namun nyawa korban tidak dapat terselamatkan.
Pihak Polsek Tanjung Morawa Polresta Deli Serdang kemudian mengamankan S guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tanjung Morawa AKP Sawangin mengatakan, pihaknya sudah mengamankan S dan menetapkannya sebagai tersangka.
"Kemarin S sudah kami amankan dan kami mintai keterangan. Sampai saat ini pihak keluarga korban tidak ada membuat laporan atas kejadian tersebut. Namun S tetap wajib lapor kepada kami,” kata Sawangin.
Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Menonton Pemotongan Rumput, Seorang Remaja Tewas Mengenaskan