"Saya bilang peneliti tidak harus melakukan seperti apa yang diteliti, meneliti pembunuh ya tidak harus jadi pembunuh. Dari situ kan sudah aneh," kata ID lagi.
Disampaikannya, penyintas yang berkoordinasi dengannya mayoritas alumni UGM. Penyintas mulai dari alumni Fakultas Hukum, Fakultas Psikologi, dan Fakultas Fisipol.
"Yang lain saya tidak tahu, tetapi dari 50 yang teridentifikasi itu UGM semua," ujarnya.
(Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma)
Artikel tayang di https://regional.kompas.com/read/2020/08/03/20240571/korban-pelecehan-seksual-dosen-berkedok-riset-swinger-diduga-capai-50-orang?