TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU -- Seorang petugas dinas sosial di Mamuju Sulawesi barat diterkam seekor buaya.
Karena luka-lukanya, Asrianto (25) anggota Tagana Dinas Sosial (Dinsos) Mamuju Tengah, akhirnya tak bisa diselamatkan.
Pria tersebut tewas diterkam buaya di Sungai Budong-budong, Sulawesi Barat, Jumat (21/8/2020).
Berdasarkan laporan, ia sebelumnya dilaporkan tenggelam saat hendak Buang Air Besar (BAB) di Sungai tersebut.
Baca: Cara Mengatasi Sariawan yang Aman dan Mudah, Madu dan Gel Lidah Buaya Bisa Jadi Solusi
Korban ditemukan beberapa jam setelah kejadian.
Kepala Kantor Basarnas Mamuju, Saidar Rahmanjaya mengatakan, korban ditemukan masih bernyawa.
"Sempat dievakuasi ke rumah sakit oleh anggota Basarnas dan warga, namun korban meninggal di rumah sakit saat dalam penanganan medis,"kata Saidar via whatsapp kepada Tribun.
Baca: Seorang Pria Diterkam Buaya Diduga Sepanjang 4 M saat Mencuci Timah, Dibawa ke Tengah Sungai
Dia mengatakan, korban ditemukan sekitar Pukul 15.30 Wita, setelah tim reaksi cepat Basarnas melajukan pencarian menggunakan perahu karet.
"Korban terluka parah akibat terkaman buaya, korban langsung dievakuasi ke RS Mamuju Tengah,"ujarnya.
Saidar mengimbau warga sekitar sungai agar selalu berhati-hati saat ke sungai mengingat Sungai Budong-budong rawan dengan keberadaan hewan buas. (Nurhadi).
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Diterkam Buaya di Sungai Budong-budong, Anggota Tagana Dinsos Mateng Tewas