TRIBUNNEWS.COM- Seorang balita berusia 4 tahun tewas dalama kebakaran yang menimpa rumahnya di Samarinda, Kalimantan Timur.
Fb terjebak dan tak berhasil diselamatkan.
"Korban tak bisa selamat karena terjebak, api sudah membesar,” ungkap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Nursan, kepada Kompas.com, Sabtu (5/9/2020).
Bakar tiga rumah
Peristiwa terjadi di Jalan Lempake Tepian, Gang Belimbing, RT 001, Kelurahan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang, Jumat (4/9/2020) pukul 22.50 Wita.
Api diduga muncul dari ruang tengah rumah tersebut pada malam hari.
Belum diketahui penyebab munculnya api.
Baca: Bocah 9 Tahun di Jepang Diculik Pria Dewasa, Awal Kenalan Lewat Aplikasi Game Online
Baca: Jadi Korban Perkosaan Ayah Tiri , Bocah Perempuan Ini Diam, Takut Dibunuh dan Ibunya Diceraikan
Api dengan cepat membesar dan meludeskan rumah.
Tak hanya rumah keluarga Fb, dua rumah di sampingnya turut terbakar.
Anggota keluarga lainnya alami luka bakar
Selain menewaskan Fb, ada lima korban lain yang mengalami luka bakar dalam kejadian itu, yakni seorang ibu sekitar 40 tahun dan empat orang yang masih anak-anak.
Mereka dilarikan ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie untuk mendapatkan perawatan.
Kapolsek Sungai Pinang AKP Rengga Puspo Saputro membenarkan kejadian yang menewaskan seorang anak.
Pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan dari mana sumber api.
"Dugaan sementara masih kami dalami, kami belum berani menyimpulkan,” ungkap dia.
(Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Balita Itu Terjebak dan Tewas di Tengah Kobaran Api..."