TRIBUNJAKARTA.COM, MEDAN - Mayat perawan ditemukan dengan kondisi kaki dan tangan terikat di kamarnya. Ada bercak darah di celana dalamnya.
Jenazah anak perawan berinisial MJ (15) itu disambut ibunya, Butet Erlina (42).
Dari dalam mobil ambulans di ujung Gang Karo-Karo, Desa Tanjung Selamat, Deliserdang, warga menggotong jenazah MJ.
Banyak warga, teman, berdiri di sisi kiri kanan gang menyambut jenazah MD.
Jasad gadis kelas X di sebuah sekolah menengah kejuruan di Medan itu disemayamkan di rumah neneknya Sutiha di Jalan Tanjung Selamat, Jumat (16/10/2020).
Baca juga: Gadis ABG Terbuai Rayu Pemilik Bengkel, Terungkap saat Orangtua Lihat Video Asusila di Ponsel Korban
Di ruang tamu, Sutiha tak sempat berdiri menjemput jenazah cucunya itu.
Ia terus menangis sampai harus ditenangkan oleh anggota keluarga lainnya.
Tak henti-hentinya Sutiha menangis, cucu tercintanya meninggal dunia.
"Ya Allah, cucuku itu ya Allah. Kasihan sekali ya Allah," ucap Sutiha.
Ia pingsan sehingga harus dibopong untuk diungsikan oleh anggota keluarga lain ke rumah warga.
BACA SELENGKAPNYA>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Baca juga: Bisnis Esek-esek Bergeliat di Kabupaten Tangerang Saat Pandemi, 3 PSK dan 310 Kondom Diamankan
Baca juga: Bermodal Segelas Air Putih, Pimpinan Pondok Pesantren Ini Cabuli Santriwati yang Sedang Menstruasi
Baca juga: Polri Akan Tindak Tegas Oknum Jenderal yang Terlibat LGBT